Minggu, 14/10/2018

Tali Putus Ponton Tabrak Rumah

Minggu, 14/10/2018

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Tali Putus Ponton Tabrak Rumah

Minggu, 14/10/2018

logo

SAMARINDA – Langit belum sepenuhnya cerah, sekitar pukul 05.00 WITA. Sejumah warga yang bermukim di tepi sungai Mahakam, Jl Cipto Mangunkusumo RT 09 Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Loa Jajan Ilir, Samarinda  tiba-tiba berlarian keluar rumah. 

Mereka dilanda kepanikan setelah terdengar suara benturan keras disertai getaran. Rupanya, pemukiman di kawasan tersebut saat itu dihantam sebuah ponton yang terbawa arus karena tali penariknya putus. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (14/10). 

“Kayak gempa, saya langsung lari keluar dari rumah sambil membawa anak-anak saya,” kata Salma (32), salah seorang warga yang merasakan getaran akibat tubrukan tongkang dengan rumah. 

Warga lainnya, Turiah (45) menuturkan, saat itu, dia dan keluarganya masih tertidur lelap. “Kami terbangun karena mendengar suara gemuruh kayak rumah runtuh, saya kira rumah tetangga yang runtuh,” katanya. Turiah langsung meninggalkan tempat tidurnya lalu menuju ke belakang bagian dapur rumahnya.

Pandangannya langsung tertuju pada dinding rumahnya yang sudah ringsek. “Lalu diberitahu tetangga kalau rumah kami ditabrak ponton, kami lalu keluar dari rumah,” ucapnya. 

Akibat kejadian itu, rumah yang sudah puluhan tahun ditempatinya itu rusak. “Rumah ini berdiri dua tahun sebelum saya lahir tahun 1973. Tidak ada perabotan yang rusak, tapi toilet, tempat kami mandi dan tempat jemuran rusak,” paparnya. 

Informasi yang diperoleh, enam rumah mengalami kerusakan akibat insiden tersebut. 

Petugas dari Polsek Kawasan Pelabuhan (KP) Samarinda bergerak cepat untuk menyelidiki kejadian tersebut. Mereka langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP). 

Kanit Reskrim Polsek KP Samarinda, Ipda Abdillah Dalimunthe menuturkan, rumah warga itu ditabrak oleh ponton Kalimantan Cahaya 8. 

Dia menjelaskan kronoligis kejadian, bermula ketika tugboat Delta Ayu 38 yang menarik ponton Kalimantan Cahaya 8 datang dari arah hilir ke hulu. “Dia dari arah Jembatan Mahulu ke arah atas, posisinya sedang tidak ada muatan,” kata Dalimunthe. 

Dari arah berlawanan, datang tugboat KSA 41 yang menarik ponton RMN 336. Belum diketahui penyebabnya,   tongkang Kalimantan Cahaya 8 diduga bersenggolan dengan ponton RMN 336. “Tugboat KSA 41 yang menarik ponton RMN 336 yang pada saat kejadian posisi turun bermaksud untuk tambat di sekitar Loa Buah. Senggolan itu menyebabkan tali second towing tugboat Delta Ayu 38 putus dan menyebabkan ponton Kalimantan Cahaya 8 larut sehingga menabrak enam rumah warga di sekitar Loa Janan Ilir,” urai Dalimunthe.

Usai kejadian itu, polisi telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk nahkoda kapal. (dor)

Tali Putus Ponton Tabrak Rumah

Minggu, 14/10/2018

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.