Selasa, 12/06/2018

Kapolri : Tembak Mati Begal yang Melawan

Selasa, 12/06/2018

KAPOLRI Jenderal Pol Tito Karnavian saat meninjau Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten. (Foto: METROTVNEWS.COM/ Hendrik S)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kapolri : Tembak Mati Begal yang Melawan

Selasa, 12/06/2018

logo

KAPOLRI Jenderal Pol Tito Karnavian saat meninjau Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten. (Foto: METROTVNEWS.COM/ Hendrik S)

MERAK - Kapolri Jenderal Tito Karnavian memerintahkan Kapolda Lampung dan Kapolda Sumatera Selatan untuk melakukan operasi khusus untuk memberantas begal di Lintas Sumatera. Tak main-main, ia memerintahkan untuk menembak mati para begal yang melawan.

“Kita sudah melaksanakan operasi cipta kondisi, saya perintahkan Kapolda Lampung dan Kapolda Sumsel lakukan operasi khusus begal. Kalau melawan tembak mati saja,” ungkap Tito saat meninjau jalur mudik di Pelabuhan Merak, Banten, Senin (11/6).

Menurut Tito, pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua lebih memilih menyeberang ke Sumatera pada malam hari. Salah satu alasan berpikiran seperti itu, yakni agar mereka terhindar dari tindak kriminalitas para begal yang ada di jalur Lintas Sumatera.

Ia menjelaskan, salah satu daerah yang paling rawan terjadi aksi begal ada di wilayah Mesuji, Lampung. Wilayah ini merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

“Nanti kita akan ke Polda Lampung, akan kita tagih,” kata Tito yang setelah melakukan kunjungan kerja di Pelabuhan Merak langsung meluncur menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung, dan sekitarnya itu.

Tito berangkat menuju Pelabuhan Bakauheni bersama dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.

Di samping itu, Tito menyebutkan, belakangan ini terjadi pelemparan batu kepada kendaraan-kendaraan yang melalui jalur Lintas Sumatera. Terakhir, Bus Damri yang menjadi korban aksi tersebut. Tito mengaku telah menerima laporan dari Kalolda Sumatera Selatan atas kasus ini.

“Tadi pagi Kapolda Sumatera Selatan sudah lapor, ternyata pelakunya anak-anak kecil 14 sampai 15 tahun, walaupun dikatakan hanya bercanda, tetap proses hukum (dengan UU Pidana Anak) karena ini membahayakan,” tuturnya. (rol)


Kapolri : Tembak Mati Begal yang Melawan

Selasa, 12/06/2018

KAPOLRI Jenderal Pol Tito Karnavian saat meninjau Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten. (Foto: METROTVNEWS.COM/ Hendrik S)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.