KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Mantan Sekretaris Provinsi Kaltim H Rusmadi Wongso yang digadang-gadang akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Samarinda mendatang menyebut Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Samarinda, Herman A Hasan tidak waras alias gila terkait dengan terobosan baru dalam penjaringan Pilkada yang dilakukan DPC PPP Samarinda yang berbeda dengan partai-partai lainnya. 

Ya, PPP memberikan tantangan baru kepada setiap kandidat yang mengembalikan formulir untuk menyampaikan visi-misi dengan sedikit sentuhan humor, dalam kegiatan Stand Up Kandidat. Stand Up Kandidat ini diadopsi dari stand up comedy.

“Sebagai calon pemimpin yang baik, saya harus memastikan masyarakat saya waras semua. Tapi di antara kita ini ada yang tidak waras, yaitu Ketua DPC PPP Samarinda,” ucap Rusmadi saat di atas panggung kegiatan Stand Up Kandidat PPP di salah satu kafe di Samarinda Jumat (17/1/2020) malam pekan lalu. 

Namun Rusmadi melanjutkan, kata gila yang ia maksud merupakan hal yang positif. Ia menilai, kegiatan tersebut merupakan sebuah terobosan baru dalam sistem penjaringan partai yang ada di Samarinda, bahkan Indonesia. “Dari Sabang sampai Merauke, dan penjaringan calon pemipim di daerah lain, bahkan Pemilihan Presiden sekalipun, atau juga pemilihan di luar negeri, tidak ada yang menyampaikan visi-misi dengan stand up comedy,” sebut Rusmadi disambut tawa para hadirin. 

Senada dengan Rusmadi, Andi Harun juga  memberikan respons serupa. Menurut Andi Harun, apa yang dilakukan oleh partai tersebut merupakan terobosan baru dan boleh dibilang unik. “Ya, saya kira ini suatu terobosan yang bisa membuat politik itu cair. Penyampaian visi-misi itu tidak harus dengan cara yang formal, dalam bentuk yang kaku. Pokoknya kesimpulannya PPP keren malam ini,” ujar Andi Harun.

Sementara Herman mengatakan penyampaian misi-misi tersebut akan dijadikan pertimbangan untuk keputusan rekomendasi yang akan diumumkan dalam waktu dekat. Namun, untuk penilaian, tetap akan melihat dari substansi visi-misi yang disampaikan. “Kami hanya mau cari suasana baru, tidak kaku, antara satu kubu dengan kubu yang lain,” jelas Herman. 

Tidak hanya Rusmadi dan juga Andi Harun yang hadir, ada pula Apri Gunawan dan Muhammad Barkati yang juga ikut naik panggung. Keempat tokoh ini memang merupakan kandidat yang lolos verifikasi berkas dari lima orang yang mendaftar, dan delapan orang yang mengambil formulir pendaftaran. (*)

Penulis: */Romi

Editor: Aspian Nur