Sabtu, 16/12/2023

Akupuntur, Alternatif untuk Mengobati Stroke

Sabtu, 16/12/2023

(antaranews)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Akupuntur, Alternatif untuk Mengobati Stroke

Sabtu, 16/12/2023

logo

(antaranews)

KORANKALTIM.COM, JAKARTA - Diantara sejumlah tahapan terapi rehabilitasi pasien stroke, akupuntur bisa menjadi pilihan dan ini direkomendasikan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Hal ini disampaikan dokter spesialis akupunktur medik subspesialis akupunktur analgesia dan anestesia Jakarta,  Handaya Dipanegara.

Dilansir dari antaranews.com Sabtu (16/12/2023) hari ini, 

Handaya menjelaskan tidak sedikit uji klinis telah membuktikan metode akupunktur mampu memberikan dampak positif terhadap pasien stroke, baik melalui terapi etiologi (penanganan terhadap penyebab atau akar masalah kesehatan) maupun terapi simtomatik (penanganan terhadap gejala yang timbul).

Dari sisi terapi etiologi, rehabilitasi melalui metode akupunktur dapat membantu memperbaiki aliran darah ke area otak yang menjadi penyebab stroke, mengurangi penyumbatan pembuluh darah dalam otak dan mengurangi kerusakan saraf otak.

Terapi juga dapat mengontrol faktor risiko penyakit stroke seperti hipertensi (tekanan darah tinggi), diabetes, dislipidemia (kadar lemak darah/kolesterol yang tinggi) dan penyakit jantung.

Selain itu akupuntur dapat membantu penyintas stroke terlepas dari kebiasaan buruk yang berisiko terhadap kesehatan, seperti kecanduan merokok, gangguan tidur, dan lain-lain.

"Seseorang yang sebelumnya pernah mengalami stroke, memiliki risiko lebih tinggi untuk terserang kembali. Oleh karena itu, menerapkan pola hidup sehat sangat penting untuk dilakukan," kata Handaya.

Selain terapi etiologi, rehabilitasi melalui metode akupunktur juga dapat membantu mengatasi keluhan kesehatan lain akibat stroke, antara lain menghilangkan nyeri kepala akibat peningkatan tekanan intrakranial dan nyeri otot akibat kekakuan otot.

Pengobatan gangguan fungsi lainnya yakni disfagia (kesulitan untuk menelan), disfonia (perubahan suara), gangguan kognitif (gangguan daya ingat), insomnia (kesulitan tidur), depresi dan hemianopia (gangguan penglihatan).

Terapi akupunktur membantu merangsang berbagai titik di permukaan tubuh untuk menyeimbangkan berbagai fungsi organ. Pada pasien stroke, imbuh dia, terapi akupunktur bekerja dengan menghambat reaksi inflamasi/peradangan pasca iskemik/perdarahan, merangsang pertumbuhan sel-sel saraf dan pembuluh darah, serta memengaruhi kemampuan saraf untuk beradaptasi.

"Melihat cara kerja dan manfaatnya, akupunktur dapat menjadi salah satu strategi pencegahan dan terapi pemulihan stroke yang menjanjikan. Tentunya, uji klinis lebih lanjut dibutuhkan untuk memberikan bukti yang lebih konfirmatif," ucap Handayan.


Editor: Aspian Nur

Akupuntur, Alternatif untuk Mengobati Stroke

Sabtu, 16/12/2023

(antaranews)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.