KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kutai Kartanegara menggelar kegiatan berupa kunjungan kerja berupa memantau langsung aktivitas pembinaan atlet yang ada di masing-masing cabang olahraga (cabor).

Kunjungan pertama dilakukan ke cabor bulutangkis  di Kompleks Stadion Rondong Demang, Rabu (15/7/2020) hari ini dan lanjut ke cabor muaythai di Arkan Camp Tenggarong.

"Kunjungan ini sebagai bentuk perhatian KONI Kukar kepada cabor-cabor, khususnya kepada atlet dan pengurus olahraga, sesuai visi misi kami. Hal ini adalah bentuk konsolidasi organisasi. Jadi saat ini sudah tidak ada ruang pembatas atau sekat lagi antara atlet dan pengcab juga KONI Kukar," kata M Rahman Ketua Umum KONI Kukar kepada korankaltim.com, Kamis (16/7/2020) tadi.

Maman, sapaan akrabnya mengungkapkan, saat ini dan ke depan atlet dipersilahkan terbuka dan menyampaikan apa yang menjadi aspirasi, selama hal itu berdampak positif untuk meningkatkan kualitas dan prestasi dan KONI siap memberikan dukungan. "Bagi atlet yang merasa ada yang mengganjal terkait pembinaan di masing-masing cabor silahkan bicarakan ke Pengcab-nya atau bisa langsung sampaikan ke kami di KONI. Kami berharap seluruh Cabor pembinaan tetap berjalan baik dan lancar meskipun saat ini kita tengah menghadapi pandemi Covid 19," papar Maman. 

Selain berkunjung ke cabor, pekan depan KONI Kukar juga akan berkunjung ke kecamatan untuk melihat langsung pembinaan atlet. "Meskipun saat ini Covid masih melanda, kami ingin olahraga di Kukar tetap berjalan, namun juga tetap memperhatikan protokol kesehatan secara ketat," harap Maman.

Sekretaris Umum Pengcab PBSI Kukar Adi Syahfudin merasa sangat senang dengan kunjungan yang dilakukan oleh pengurus KONI Kukar. Menurutnya ini bentuk perhatian yang selama ini diharapkan oleh Pengcab.  "Kami sangat merasa berterima kasih kepada pengurus KONI dan kunjungan ini sedikit banyaknya membangkitkan gairah olahraga kita semua dan menandakan bahwa kita disini tidak sendiri, ada KONI Kukar yang menaungi," kata Adi. (*)

Penulis Muhammad Heriansyah

Editor: Aspian Nur