Rabu, 13/12/2017

Appraisal Keluar, Lahan Dibayar

Rabu, 13/12/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Appraisal Keluar, Lahan Dibayar

Rabu, 13/12/2017

SAMARINDA - Pemprov Kaltim memklarifikasi terkait pemortalan pembangunan jalan tol di seksi 4 (Palaran-Mahkota II), Kelurahan Simpang Pasir, Palaran oleh seorang warga bernama, Karyono. 

Kepala Biro Humas Pemprov Kaltim, Tri Murti Rahayu menjelaskan sejak awal Pemprov Kaltim sudah memberikan perhatian serius dalam upaya pembebasan lahan tersebut, termasuk membicarakan nilai ganti rugi bersama warga yang lahannya dilintasi jalur tol. Namun Karyono belum bersedia menerima harga yang ditawarkan pada appraisal pertama, sekitar dua tahun lalu.

“Besok (hari ini, Red) segera kita selesaikan karena harga appraisal kedua sudah keluar hari ini (kemarin, Red),” kata Tri Murti Rahayu didampingi Juru Bicara Gubernur Hendro Prasetyio dan Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kaltim Joko Setiono, Selasa (12/12).

Informasi ini, menurut Tri Murti, diperoleh dari tim pembebasan lahan jalan tol.   Sekira dua tahun lalu, warga yang lain sudah menerima nilai ganti rugi sesuai harga  appraisal pertama, kecuali Karyono. Karena itu dilakukan appraisal kedua oleh Konsultan Jasa Penilai Publik (KJPP).  

Setelah keluarnya harga appraisal kedua, hari ini tim pembebasan lahan jalan tol akan menyampaikan hasil appraisal kedua KJPP tersebut kepada BPN untuk selanjutnya melakukan pembayaran. 

Tri Murti menambahkan, menurut penjelasan tim pembebasan lahan, harga appraisal kedua dari KJPP ini merupakan hasil akhir yang akan disampaikan ke BPN dan BPN nanti yang akan memanggil Karyono untuk menerima pembayaran ganti rugi tersebut.

“Otomatis tidak akan ada lagi portal di lokasi pembangunan jalan tol tersebut. Masalahnya klir, setelah pembayaran itu. PT Wijaya Karya (Wika) selaku kontraktor seksi 4 bisa membuka portal dan melanjutkan pembangunan,” ucap Tri.

Prinsipnya, lanjut Tri, Gubernur Awang Faroek tidak ingin ada yang menghalangi pembangunan jalan tol ini. Setiap hambatan yang dihadapi harus segera diatasi. Terkhusus masalah pembebasan lahan diharapkan akhir Desember 2017 ini seluruhnya bisa diselesaikan, sehingga sesuai target Presiden Joko Widodo, akhir Desember 2018 jalan tol Balikpapan-Samarinda sudah bisa dinikmati warga Kaltim. (rs/*)

Appraisal Keluar, Lahan Dibayar

Rabu, 13/12/2017

Berita Terkait


Appraisal Keluar, Lahan Dibayar

SAMARINDA - Pemprov Kaltim memklarifikasi terkait pemortalan pembangunan jalan tol di seksi 4 (Palaran-Mahkota II), Kelurahan Simpang Pasir, Palaran oleh seorang warga bernama, Karyono. 

Kepala Biro Humas Pemprov Kaltim, Tri Murti Rahayu menjelaskan sejak awal Pemprov Kaltim sudah memberikan perhatian serius dalam upaya pembebasan lahan tersebut, termasuk membicarakan nilai ganti rugi bersama warga yang lahannya dilintasi jalur tol. Namun Karyono belum bersedia menerima harga yang ditawarkan pada appraisal pertama, sekitar dua tahun lalu.

“Besok (hari ini, Red) segera kita selesaikan karena harga appraisal kedua sudah keluar hari ini (kemarin, Red),” kata Tri Murti Rahayu didampingi Juru Bicara Gubernur Hendro Prasetyio dan Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kaltim Joko Setiono, Selasa (12/12).

Informasi ini, menurut Tri Murti, diperoleh dari tim pembebasan lahan jalan tol.   Sekira dua tahun lalu, warga yang lain sudah menerima nilai ganti rugi sesuai harga  appraisal pertama, kecuali Karyono. Karena itu dilakukan appraisal kedua oleh Konsultan Jasa Penilai Publik (KJPP).  

Setelah keluarnya harga appraisal kedua, hari ini tim pembebasan lahan jalan tol akan menyampaikan hasil appraisal kedua KJPP tersebut kepada BPN untuk selanjutnya melakukan pembayaran. 

Tri Murti menambahkan, menurut penjelasan tim pembebasan lahan, harga appraisal kedua dari KJPP ini merupakan hasil akhir yang akan disampaikan ke BPN dan BPN nanti yang akan memanggil Karyono untuk menerima pembayaran ganti rugi tersebut.

“Otomatis tidak akan ada lagi portal di lokasi pembangunan jalan tol tersebut. Masalahnya klir, setelah pembayaran itu. PT Wijaya Karya (Wika) selaku kontraktor seksi 4 bisa membuka portal dan melanjutkan pembangunan,” ucap Tri.

Prinsipnya, lanjut Tri, Gubernur Awang Faroek tidak ingin ada yang menghalangi pembangunan jalan tol ini. Setiap hambatan yang dihadapi harus segera diatasi. Terkhusus masalah pembebasan lahan diharapkan akhir Desember 2017 ini seluruhnya bisa diselesaikan, sehingga sesuai target Presiden Joko Widodo, akhir Desember 2018 jalan tol Balikpapan-Samarinda sudah bisa dinikmati warga Kaltim. (rs/*)

 

Berita Terkait

Calhaj Kloter Pertama Asal Balikpapan Berangkat 14 Mei 2024, Kemenag Kaltim Pastikan Tak Ada Kendala

Polisi akan Panggil Pemilik IUP Terkait Kematian Kakak-Beradik di Lubang Tambang Jalan Flamboyan Loa Buah Siang Kemarin

Kurangi Jukir Liar di Samarinda, Wali Kota Dukung Diberlakukannya Kartu Parkir Berlangganan

KPU Kukar Sosialisasikan Persyaratan Dukungan Pencalonan Perseorangan

Mobil Boks Tabrak Motor di Bengalon yang Dikendarai Anak-Anak Hingga Meninggal Dunia

SK Larangan Usaha Pertamini dan BBM Eceran Keluar, Pemilik Usaha Diminta Habiskan Stok Tanpa Dijual

IRT Pengedar Narkoba di Balikpapan Diringkus Polisi, 67 Paket Sabu Disita

Monumen Taman Tuah Himba di Tenggarong Tergenang Air Cukup Tinggi, BPBD Kukar Kerahkan Anggota

Tiga Kapal Perang Angkut Kontingen Latsitarda Nusantara ke Kaltim, Ini Pesan Pj Gubernur ke Taruna dan Taruni

Sejumlah Bacalon Kepala Daerah di Kaltim Taaruf Bersama Gus Muhaimin

Tidak Ada Proses PHPU, KPU Kaltim Tetapkan Perolehan Kursi Partai Politik Peserta Pemilu Hari Ini

Singgung Program Merdeka Belajar di Hardiknas, Pj Gubernur Kaltim: Tidak Usah Lagi Ganti Kurikulum

Kejar Target Upacara Kemerdekaan di IKN, Infrastruktur Kelistrikan Dikebut

Nasib Ribuan THL di Kukar Disorot, DPRD Minta Pemkab Tindaklanjuti karena Belum Terlaporkan di LKPj 2023

Ada Tembakan Gas Air Mata, Peringatan Hari Buruh di Balikpapan Berakhir Ricuh, Tiga Mahasiswa Mengalami Tindakan Refresif

Kesbangpol Kaltim Siapkan Anggaran di APBD Perubahan Jelang Pilkada Serentak

Terdengar Suara Benturan Keras, Remaja Tewas Usai Tabrak Truk Tangki Berhenti di Pinggir Jalan

Tahun Ini, PPDB SMA/SMK di Samarinda Akan Dibuka Mulai Juni

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.