Senin, 05/02/2018

Pemprov Kaltim Tunggu Kepastian Pemodal Jepang

Senin, 05/02/2018

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Pemprov Kaltim Tunggu Kepastian Pemodal Jepang

Senin, 05/02/2018

logo

SAMARINDA – Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Maloy ditarget beroperasi 2019 mendatang. Pelabuhan sebagai sandaran kapal sudah selesai dibangun dan hanya menunggu tangki timbun yang rencananya akan dibangun perusahaan asal Jepang. 

 “Ya, pelabuhan sudah selesai dibangun. Ini tinggal membangun tangki timbun yang akan dibangun oleh perusahaan Jepang,” kata Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltim Zairin Zain.

Menurutnya, jika investor Jepang benar-benar sepakat membangun tangki timbun di KIPI Maloy, pabrik Crude Plam Oil (CPO) atau minyak sawit bisa beroperasi 2019 mendatang.

Ia menyebut salah satu yang menjadi kendala yaitu koordinasi dari tiga Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kaltim yang belum bisa menembus ke pusat. 

Belum lagi dalam pengelolaan KIPI Maloy ini juga melibatkan beberapa Kementerian,  di antaranya Kementerian Perhubungan dan Kementerian Perdagangan.

“Makanya dari Kementerian Perdagangan sempat menyangka bahwa ada lahan yang belum dibebaskan. Padahal persoalan lahan sudah diselesaikan. Tapi dengan adanya rencana dari Investor Jepang yang akan membangun tangki timbun, sudah menjadi jalan pemecahan masalah ini,” jelasnya.

Lahan untuk jalan poros menuju lokasi KIPI Maloy juga sudah dibebaskan. “Seperti yang sudah dilakukan oleh Dinas PU (Pekerjaan Umum) itu kan ada 17,5 sudah bebas. Selain itu ada juga anggaran pemeliharaan dari APBN jadi persoalan lahan dan akses masuk itu sudah tidak ada masalah. Tinggal menunggu pembangunan tangki timbun saja,” tutur Zairin.

“Setelah KIPI Maloy ini selesai, mungkin bisa juga masuk dari perusahaan lain tidak hanya dari perusahaan CPO saja,” tandasnya. (ms)


Pemprov Kaltim Tunggu Kepastian Pemodal Jepang

Senin, 05/02/2018

Berita Terkait


Pemprov Kaltim Tunggu Kepastian Pemodal Jepang

SAMARINDA – Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Maloy ditarget beroperasi 2019 mendatang. Pelabuhan sebagai sandaran kapal sudah selesai dibangun dan hanya menunggu tangki timbun yang rencananya akan dibangun perusahaan asal Jepang. 

 “Ya, pelabuhan sudah selesai dibangun. Ini tinggal membangun tangki timbun yang akan dibangun oleh perusahaan Jepang,” kata Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltim Zairin Zain.

Menurutnya, jika investor Jepang benar-benar sepakat membangun tangki timbun di KIPI Maloy, pabrik Crude Plam Oil (CPO) atau minyak sawit bisa beroperasi 2019 mendatang.

Ia menyebut salah satu yang menjadi kendala yaitu koordinasi dari tiga Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kaltim yang belum bisa menembus ke pusat. 

Belum lagi dalam pengelolaan KIPI Maloy ini juga melibatkan beberapa Kementerian,  di antaranya Kementerian Perhubungan dan Kementerian Perdagangan.

“Makanya dari Kementerian Perdagangan sempat menyangka bahwa ada lahan yang belum dibebaskan. Padahal persoalan lahan sudah diselesaikan. Tapi dengan adanya rencana dari Investor Jepang yang akan membangun tangki timbun, sudah menjadi jalan pemecahan masalah ini,” jelasnya.

Lahan untuk jalan poros menuju lokasi KIPI Maloy juga sudah dibebaskan. “Seperti yang sudah dilakukan oleh Dinas PU (Pekerjaan Umum) itu kan ada 17,5 sudah bebas. Selain itu ada juga anggaran pemeliharaan dari APBN jadi persoalan lahan dan akses masuk itu sudah tidak ada masalah. Tinggal menunggu pembangunan tangki timbun saja,” tutur Zairin.

“Setelah KIPI Maloy ini selesai, mungkin bisa juga masuk dari perusahaan lain tidak hanya dari perusahaan CPO saja,” tandasnya. (ms)


 

Berita Terkait

IRT Pengedar Narkoba di Balikpapan Diringkus Polisi, 67 Paket Sabu Disita

Monumen Taman Tuah Himba di Tenggarong Tergenang Air Cukup Tinggi, BPBD Kukar Kerahkan Anggota

Tiga Kapal Perang Angkut Kontingen Latsitarda Nusantara ke Kaltim, Ini Pesan Pj Gubernur ke Taruna dan Taruni

Sejumlah Bacalon Kepala Daerah di Kaltim Taaruf Bersama Gus Muhaimin

Tidak Ada Proses PHPU, KPU Kaltim Tetapkan Perolehan Kursi Partai Politik Peserta Pemilu Hari Ini

Singgung Program Merdeka Belajar di Hardiknas, Pj Gubernur Kaltim: Tidak Usah Lagi Ganti Kurikulum

Kejar Target Upacara Kemerdekaan di IKN, Infrastruktur Kelistrikan Dikebut

Nasib Ribuan THL di Kukar Disorot, DPRD Minta Pemkab Tindaklanjuti karena Belum Terlaporkan di LKPj 2023

Ada Tembakan Gas Air Mata, Peringatan Hari Buruh di Balikpapan Berakhir Ricuh, Tiga Mahasiswa Mengalami Tindakan Refresif

Kesbangpol Kaltim Siapkan Anggaran di APBD Perubahan Jelang Pilkada Serentak

Terdengar Suara Benturan Keras, Remaja Tewas Usai Tabrak Truk Tangki Berhenti di Pinggir Jalan

Tahun Ini, PPDB SMA/SMK di Samarinda Akan Dibuka Mulai Juni

Dua Bangunan dan Satu Sepeda Motor di Samarinda Utara Hangus Terbakar, Termasuk Dokumen Penting Pemilik Rumah

Luka Melepuh di Mulut dan Tangan Bocah, Pasutri di Samarinda Terancam Hukuman Lima Tahun Penjara

Menghina Sultan Kutai, Panglima Kijang Disidang Adat dan Mengaku Telah Bersalah

ASN yang Mencalonkan Diri Sebagai Kepala Daerah Bakal Ditindak BKD Kaltim

Hendak ke Balikpapan, Rombongan Dispusip Berau Kecelakaan di Kelay Pagi Tadi, Lima Orang Luka-Luka

Sistem Transportasi Cerdas akan Diterapkan di IKN

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.