Rabu, 25/10/2017

Buronan BNNP Sulbar Ditangkap di Samarinda

Rabu, 25/10/2017

DIAMANKAN: Abdul Hamid (kedua kiri) dan Jamaluddin (Ketiga kanan) berhasil dibekuk oleh aparat gabungan

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Buronan BNNP Sulbar Ditangkap di Samarinda

Rabu, 25/10/2017

logo

DIAMANKAN: Abdul Hamid (kedua kiri) dan Jamaluddin (Ketiga kanan) berhasil dibekuk oleh aparat gabungan

SAMARINDA – Berakhir sudah pelarian Abdul Hamid Alias Pais, tahanan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Barat (Sulbar) yang melarikan diri 24 Januari 2017. Setelah sekitar 10 bulan menghirup udara bebas dan berpindah-pindah tempat untuk menghindari kejaran petugas, tersangka kasus peredaran narkoba tersebut akhirnya dibekuk di Samarinda, tepatnya  di jalan M Said, Gang Kita, Kecamatan  Sungai Kunjang. 

“Informasinya, pelaku ini awalnya kabur bersama 3 orang rekannya dari Rutan BNNP Sulbar awal Januari Tahun 2017, teman-temannya itu sudah ditangkap duluan,” kata Humas BNNP Kaltim, Haryoto.

Penangkapan Pais berlangsung Selasa (24/10), sekitar pukul 13.00 WITA, dipimpin Kasi Intel BNNP Kaltim, Kompol I Made Sukajana. “Pelaku ditangkap dirumah kontrakannya,” lanjut Haryoto. 

Polisi dibantu sejumlah personel Brimob, tidak mengalami kesulitan untuk meringkus Pais. Selain  Pais, tim gabungan BNNP Kaltim dan BNNP Sulbar  juga meringkus pria berstatus DPO (Daftar Pencarian Orang)  bernama Jamaluddin. 

“Jamaluddin ini diduga pernah menyuplai narkoba ke Sulbar. Dia ditetapkan DPO oleh BNNP Sulbar ketika tersangka bernama Pais itu ditangkap,” tutur Haryoto. 

DPO bernama Jamaluddin, beber Haryoto, ditangkap dilokasi kerjanya di kawasan Ring Road, Samarinda. 

“Yang pertama ditangkap adalah Pais, kemudian dikembangkan ke Jamaluddin. Kita tidak tahu apakah Jamaluddin turut membantu Pais selama pelariannya di Samarinda,” urai Haryoto. Penangkapan buronan itu sendiri, kata Haryoto, setelah BNNP Kaltim mendapat informasi dari anggota  BNNP Sulbar terkait kebe­radaan salah satu buronan mereka di Samarinda. 

“Mendapat informasi tersebut, anggota BNNP Kaltim Dan BNNP Sulbar melakukan penyelidikan bersama,” pungkasnya. (dor)


Buronan BNNP Sulbar Ditangkap di Samarinda

Rabu, 25/10/2017

DIAMANKAN: Abdul Hamid (kedua kiri) dan Jamaluddin (Ketiga kanan) berhasil dibekuk oleh aparat gabungan

Berita Terkait


Buronan BNNP Sulbar Ditangkap di Samarinda

DIAMANKAN: Abdul Hamid (kedua kiri) dan Jamaluddin (Ketiga kanan) berhasil dibekuk oleh aparat gabungan

SAMARINDA – Berakhir sudah pelarian Abdul Hamid Alias Pais, tahanan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Barat (Sulbar) yang melarikan diri 24 Januari 2017. Setelah sekitar 10 bulan menghirup udara bebas dan berpindah-pindah tempat untuk menghindari kejaran petugas, tersangka kasus peredaran narkoba tersebut akhirnya dibekuk di Samarinda, tepatnya  di jalan M Said, Gang Kita, Kecamatan  Sungai Kunjang. 

“Informasinya, pelaku ini awalnya kabur bersama 3 orang rekannya dari Rutan BNNP Sulbar awal Januari Tahun 2017, teman-temannya itu sudah ditangkap duluan,” kata Humas BNNP Kaltim, Haryoto.

Penangkapan Pais berlangsung Selasa (24/10), sekitar pukul 13.00 WITA, dipimpin Kasi Intel BNNP Kaltim, Kompol I Made Sukajana. “Pelaku ditangkap dirumah kontrakannya,” lanjut Haryoto. 

Polisi dibantu sejumlah personel Brimob, tidak mengalami kesulitan untuk meringkus Pais. Selain  Pais, tim gabungan BNNP Kaltim dan BNNP Sulbar  juga meringkus pria berstatus DPO (Daftar Pencarian Orang)  bernama Jamaluddin. 

“Jamaluddin ini diduga pernah menyuplai narkoba ke Sulbar. Dia ditetapkan DPO oleh BNNP Sulbar ketika tersangka bernama Pais itu ditangkap,” tutur Haryoto. 

DPO bernama Jamaluddin, beber Haryoto, ditangkap dilokasi kerjanya di kawasan Ring Road, Samarinda. 

“Yang pertama ditangkap adalah Pais, kemudian dikembangkan ke Jamaluddin. Kita tidak tahu apakah Jamaluddin turut membantu Pais selama pelariannya di Samarinda,” urai Haryoto. Penangkapan buronan itu sendiri, kata Haryoto, setelah BNNP Kaltim mendapat informasi dari anggota  BNNP Sulbar terkait kebe­radaan salah satu buronan mereka di Samarinda. 

“Mendapat informasi tersebut, anggota BNNP Kaltim Dan BNNP Sulbar melakukan penyelidikan bersama,” pungkasnya. (dor)


 

Berita Terkait

SK Larangan Usaha Pertamini dan BBM Eceran Keluar, Pemilik Usaha Diminta Habiskan Stok Tanpa Dijual

IRT Pengedar Narkoba di Balikpapan Diringkus Polisi, 67 Paket Sabu Disita

Monumen Taman Tuah Himba di Tenggarong Tergenang Air Cukup Tinggi, BPBD Kukar Kerahkan Anggota

Tiga Kapal Perang Angkut Kontingen Latsitarda Nusantara ke Kaltim, Ini Pesan Pj Gubernur ke Taruna dan Taruni

Sejumlah Bacalon Kepala Daerah di Kaltim Taaruf Bersama Gus Muhaimin

Tidak Ada Proses PHPU, KPU Kaltim Tetapkan Perolehan Kursi Partai Politik Peserta Pemilu Hari Ini

Singgung Program Merdeka Belajar di Hardiknas, Pj Gubernur Kaltim: Tidak Usah Lagi Ganti Kurikulum

Kejar Target Upacara Kemerdekaan di IKN, Infrastruktur Kelistrikan Dikebut

Nasib Ribuan THL di Kukar Disorot, DPRD Minta Pemkab Tindaklanjuti karena Belum Terlaporkan di LKPj 2023

Ada Tembakan Gas Air Mata, Peringatan Hari Buruh di Balikpapan Berakhir Ricuh, Tiga Mahasiswa Mengalami Tindakan Refresif

Kesbangpol Kaltim Siapkan Anggaran di APBD Perubahan Jelang Pilkada Serentak

Terdengar Suara Benturan Keras, Remaja Tewas Usai Tabrak Truk Tangki Berhenti di Pinggir Jalan

Tahun Ini, PPDB SMA/SMK di Samarinda Akan Dibuka Mulai Juni

Dua Bangunan dan Satu Sepeda Motor di Samarinda Utara Hangus Terbakar, Termasuk Dokumen Penting Pemilik Rumah

Luka Melepuh di Mulut dan Tangan Bocah, Pasutri di Samarinda Terancam Hukuman Lima Tahun Penjara

Menghina Sultan Kutai, Panglima Kijang Disidang Adat dan Mengaku Telah Bersalah

ASN yang Mencalonkan Diri Sebagai Kepala Daerah Bakal Ditindak BKD Kaltim

Hendak ke Balikpapan, Rombongan Dispusip Berau Kecelakaan di Kelay Pagi Tadi, Lima Orang Luka-Luka

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.