KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Setiap usaha selalu memiliki potensi kegagalan ataupun kerugian, hal ini merupakan masalah lumrah yang dapat terjadi. Namun demikian, Ketua Komisi II DPRD Kaltim Edy Kurniawan mendorong masyarakat untuk tidak takut dalam memulai usaha salah satunya budidaya Tanaman Sengon. memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan tanaman lainnya, yakni cenderung cocok dengan kontur tanah Kaltim, usia tanam tumbuh hingga panen yang relatif tidak terlalu lama, tidak memerlukan perawatan khusus dan potensi kegagalan sebesar 20 persen, serta yang paling penting harga jual yang cukup tinggi.

“Artinya potensi kegagalannya minim, bisa dijadikan sebagai pendapatan utama saja maupun  sumber tambahan penghasilan. Dengan permintaan pasar yang cukup tinggi baik lokal maupun mancanegara maka mampu menjadi potensi ekonomi yang berkesinambungan,” kata Edy.

Kendati demikian, Politikus PDIP ini menyarankan pemerintah melalui dinas terkait hendaknya memberikan pemahaman sebagai bekal pengetahuan para kelompok tani atau masyarakat yang ingin mulai mengembangkan budidaya sengon.

“Untuk awal pemerintah bisa menyediakan bibit murah, menjaga ketersediaan pupuk bersubsidi, hingga membantu mencarikan pasar dengan terlebih dahulu membuat kebijakan terkait regulasi dan sehingga meminimalisir kerugian petani,” sebutnya

Beralihnya sumber penopang perekonomian Kaltim dari pertambangan ke sektor yang terbaharukan harus dimulai sejak dini. Tidak melulu kelapa sawit melainkan tanaman jenis lain yang memiliki potensi perekonomian juga harus dikembangkan,” ujar Edy. (adv/*3)