KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB - Setelah kurang lebih sepekan, jalan umum di depan Rumah Sakit ( RS) Abdul Rivai dipenuhi parkir liar, akhirnya sudah mulai diatur. 

Pengguna jalan sepertinya acuh meski ada rambu-rambu larangan parkir telah terpasang. Akibat parkir bukan pada tempatnya membuat badan jalan penuh karena roda dua maupun empat parkir di pinggir badan jalan.

Dinas Perhubungan (Dishub) Berau akhirnya menurunkan dua personlenya sejak Rabu (16/1/2019). Mereka bertugas mengatur lalu lintas dan parkir dari siang hari hingga sore.

"Kami tempatkan dua personel selama sepekan ke depan  mengingat padatnya pengendara melintas daerah tersebut dan mengantisipasi hal tidak diinginkan," terang Kadishub Berau Abdurahman kepada KoranKaltim.com, Kamis (17/1/2019).

Menurutnya, persoalan parkir bukan permasalahan sepele, apalagi RSUD belum menyediakan lahan yang cukup untuk parkir, sementara telah melakukan penarikan retribusi parkir.

“Dalam waktu dekat ini kami akan mencarikan solusinya karena sangat mengganggu pengguna jalan,” ujarnya.

Lanjut Abdurrahman, di areal parkir RSUD Abdul Rivai, khusus mobil yang bisa parkir hanya sekitar 30 unit, sehingga ketika parkir di dalam penuh, maka pengunjung akan parkir di depan RSUD.

"Dengan minimnya lokasi Parkir RS kemudian membuat jalur di Jalan Pulau Panjang, padat. Ditambah, jalur keluar RSUD juga di Jalan Pulau Panjang tersebut, merupakan jalur padat karena berhadapan dengan masjid, sekolah dan pertokoan," pungkansya.

Penulis: Indra

Editor: Firman Hidayat