Selasa, 19/02/2019
Selasa, 19/02/2019
Kepala Lapas II B Tenggarong, Didik Heru Sukoco
Selasa, 19/02/2019
Kepala Lapas II B Tenggarong, Didik Heru Sukoco
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Lapas Kelas II B Tenggarong aktif berkoordinasi dengan Disdukcapil se-Kalimantan Timur (Kaltim) untuk perekaman data kependudukan masing-masing warga binaannya.
Dengan begitu, semua penghuni Lapas Tenggarong bisa memiliki KTP elektronik dan menyalurkan hak pilih pada Pemilu 2019.
Kepala Lapas II B Tenggarong, Didik Heru Sukoco, mengatakan Disdukcapil Provinsi Kaltim dan kabupaten/kota beberapa pekan lalu hingga sepekan yang akan datang masih harus melakukan perekaman data.
Sementara ini, Disdukcapil Mahulu yang telah selesai merekam warga binaannya sekitar puluhan orang.
“Bahkan nanti akan disanggupi (Disdukcapil) yang belum merekam hari Minggu ini. Seperti Kutai Barat, karena ada 300 warga Kubar yang ada di Lapas Tenggarong belum perekaman KTP," ujarnya.
Didik menerangkan, sebanyak 1.300 warga Lapas didaftarkan untuk melakukan perekaman pada Minggu ini dari total 1.414 penghuni Lapas II B Tenggarong. Dari sejumlah penghuni Lapas tersebut tidak ada warga binaan yang hak politiknya dicabut.
“Kalau tahanan politik tidak ada, teroris pun cuma satu,” pungkasnya.
Penulis: Reza Fahlevi
Editor: Muh. Huldi
Kepala Lapas II B Tenggarong, Didik Heru Sukoco
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Lapas Kelas II B Tenggarong aktif berkoordinasi dengan Disdukcapil se-Kalimantan Timur (Kaltim) untuk perekaman data kependudukan masing-masing warga binaannya.
Dengan begitu, semua penghuni Lapas Tenggarong bisa memiliki KTP elektronik dan menyalurkan hak pilih pada Pemilu 2019.
Kepala Lapas II B Tenggarong, Didik Heru Sukoco, mengatakan Disdukcapil Provinsi Kaltim dan kabupaten/kota beberapa pekan lalu hingga sepekan yang akan datang masih harus melakukan perekaman data.
Sementara ini, Disdukcapil Mahulu yang telah selesai merekam warga binaannya sekitar puluhan orang.
“Bahkan nanti akan disanggupi (Disdukcapil) yang belum merekam hari Minggu ini. Seperti Kutai Barat, karena ada 300 warga Kubar yang ada di Lapas Tenggarong belum perekaman KTP," ujarnya.
Didik menerangkan, sebanyak 1.300 warga Lapas didaftarkan untuk melakukan perekaman pada Minggu ini dari total 1.414 penghuni Lapas II B Tenggarong. Dari sejumlah penghuni Lapas tersebut tidak ada warga binaan yang hak politiknya dicabut.
“Kalau tahanan politik tidak ada, teroris pun cuma satu,” pungkasnya.
Penulis: Reza Fahlevi
Editor: Muh. Huldi
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.