Senin, 14/10/2019
Senin, 14/10/2019
Janin yang masih berumur 3 bulan yang saat ini telah dievakuasi di kamar jenazah RSUD AW Sjahranie Senin (14/10). (Foto: Nancy/korankaltimcom)
Senin, 14/10/2019
Janin yang masih berumur 3 bulan yang saat ini telah dievakuasi di kamar jenazah RSUD AW Sjahranie Senin (14/10). (Foto: Nancy/korankaltimcom)
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Sosok janin yang diperkirakan masih berusia kurang lebih 3 bulan ditemukan warga di Jalan Sultan Sulaiman, Pelita 5 Sambutan, Senin (14/10/2019) pagi tadi sekitar pukul 10.00 WITA.
H Udi, relawan yang berada di lokasi kejadian menuturkan pihaknya mendapatkan informasi sekitar pukul 10.30 WITA adanya penemuan janin bayi di belakang kos-kosan elite. Saat ditemukan kondisi janin dibungkus dengan baju kaos berwarna putih, berada di samping pohon.
Saat ini janin tersebut telah dievakuasi ke kamar janzah RSUD AW Sjahranie untuk dilakukan visum dan guna dilakukan penyelidikan kepolisian. "Janinnya diperkirakan berumur lebih tiga bulan dan sepertinya mau dikubur karena ada lubang sedalam kurang lebih 30 cm dan juga parang diduga untuk menggali tanah," terang H Udi saat ditemui di kamar janazah RSUD AW Syahranie siang tadi.
Janin tersebut diperkirakan masih baru, terlihat kondisinya yang masih basah. "Ini baru, karena kalau sudah lama pasti dikerumunin semut, mungkin belum ada satu hari, masih hitungan jam ada disini," kata Udi lagi. (*)
Penulis: Nancy
Editor: Aspian Nur
Janin yang masih berumur 3 bulan yang saat ini telah dievakuasi di kamar jenazah RSUD AW Sjahranie Senin (14/10). (Foto: Nancy/korankaltimcom)
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Sosok janin yang diperkirakan masih berusia kurang lebih 3 bulan ditemukan warga di Jalan Sultan Sulaiman, Pelita 5 Sambutan, Senin (14/10/2019) pagi tadi sekitar pukul 10.00 WITA.
H Udi, relawan yang berada di lokasi kejadian menuturkan pihaknya mendapatkan informasi sekitar pukul 10.30 WITA adanya penemuan janin bayi di belakang kos-kosan elite. Saat ditemukan kondisi janin dibungkus dengan baju kaos berwarna putih, berada di samping pohon.
Saat ini janin tersebut telah dievakuasi ke kamar janzah RSUD AW Sjahranie untuk dilakukan visum dan guna dilakukan penyelidikan kepolisian. "Janinnya diperkirakan berumur lebih tiga bulan dan sepertinya mau dikubur karena ada lubang sedalam kurang lebih 30 cm dan juga parang diduga untuk menggali tanah," terang H Udi saat ditemui di kamar janazah RSUD AW Syahranie siang tadi.
Janin tersebut diperkirakan masih baru, terlihat kondisinya yang masih basah. "Ini baru, karena kalau sudah lama pasti dikerumunin semut, mungkin belum ada satu hari, masih hitungan jam ada disini," kata Udi lagi. (*)
Penulis: Nancy
Editor: Aspian Nur
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.