KORANKALTIM.COM,TANJUNG REDEB- DPRD Kabupaten Berau menggelar Rapat Paripurna dengan agenda Penyampaian Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Berau  tahun anggaran 2020, Selasa (22/10/2019).

Rapat dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Berau H Achmad Rifai dihadiri 20 anggota DPRD Berau. Tampak Wakil Bupati Berau, H Agus Tantomo, Sekda Berau, H M Gazali dan Kepala SKPD.

 Agus Tantomo membacakan Nota RAPBD 2020 yang ditargetkan sebesar Rp2.460.740.000.000,00 dari  beberapa sektor seperti dari Pendapatan Asli Daerah ( PAD) baik dari pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah dan PAD yang sah sebesar Rp231.789.420.000.

Selain itu, juga ada dari dana perimbangan yaitu dana bagi hasil pajak dan bukan pajak, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus sebesar Rp1.631.706.802.000.

Dari hasil lain-lain pendapatan daerah yang sah seperti dana hibah, dana bagi hasil pajak dari Provinsi dan Pemda lainnya, dana penyesuaian dan otonomi khusus, bantuan keuangan serta  dana desa dan dana adat sebesar Rp597.243.778.000.

Dibandingkan dengan target pendapatan pada APBD Perubahan tahun 2019 yaitu sebesar Rp2,7 triliun, rancangan anggaran APBD 2020 mengalami penurunan sebesar Rp334 miliar lebih. 

"Menurunnya target  pendapatan pada APBD 2020 dikarenakan adanya penurunan pendapatan pada komponen dana perimbangan khususnya dana bagi hasil pajak dan bukan pajak, serta dana bantuan keuangan dari Pemerintah Provinsi Kaltim,"ungkap Wabup.

H Achmad Rifai MM mengungkapkan, paling lambat tanggal 26 Oktober ini DPRD sudah akan melakukan pembahasan RAPBD 2020.

"Kita akan kejar sesegera mungkin, dan dengan menurunnya APBD tahun 2020, bisa menjadikan pelajaran bagi kita semua untuk bisa memanfaatkan anggaran yang ada untuk kepentingan umum. Semoga anggaran bisa bertambah dengan berjalannya waktu di APBD perubahan,"pungkasnya.

Penulis: Indra

Editor: M.Huldi