Sabtu, 14/12/2019
Sabtu, 14/12/2019
Plt Kepala Disdukcapil Kukar Hardiansyah
Sabtu, 14/12/2019
Plt Kepala Disdukcapil Kukar Hardiansyah
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) mengeluhkan keterbatasan blangko KTP-elektronik.
Hal itu menyebabkan pelayanan KTP-el tidak dibuka setiap hari.
Plt Kepala Disdukcapil Kukar Hardiansyah menyebutkan, dalam beberapa bulan terakhir Kukar hanya dijatah sekitar 500 blangko saja.
"Tidak bisa kita buka (pelayanan) setiap hari, karena sampai Desember ini baru dikasih 500 blanko saja. Itu kita buka pelayanan 1-2 hari sudah habis," kata Hardiansyah kepada Korankaltim.com, Sabtu (14/12/2019).
Dia menjelaskan, kekosongan ini mulai terjadi pascapemilu beberapa bulan lalu. Saat itu, pencetakan KTP-el dilakukan jor-joran agar seluruh masyarakat Kukar dapat berpartisipasi pada pemilu. Sebanyak 20 ribu KTP-el dicetak di Disdukcapil Kukar, ditambah lagi 40 ribu KTP-el Kukar dicetak di pusat.
"Jadi Kukar mendapat sekitar 60 ribu pada saat pemilu lalu," ungkapnya.
Kemungkinan, lanjut Hardiansyah, pengadaan blangko di pusat masih dalam proses. Itu cukup membutuhkan waktu lama.
Dia berharap, sudah ada ketersediaan blangko pada awal 2020 mendatang.
"Mudah-mudahan lah 2020 nanti kita lancar semua," pungkasnya.
Penulis: Reza Fahlevi
Editor: M.Huldi
Plt Kepala Disdukcapil Kukar Hardiansyah
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) mengeluhkan keterbatasan blangko KTP-elektronik.
Hal itu menyebabkan pelayanan KTP-el tidak dibuka setiap hari.
Plt Kepala Disdukcapil Kukar Hardiansyah menyebutkan, dalam beberapa bulan terakhir Kukar hanya dijatah sekitar 500 blangko saja.
"Tidak bisa kita buka (pelayanan) setiap hari, karena sampai Desember ini baru dikasih 500 blanko saja. Itu kita buka pelayanan 1-2 hari sudah habis," kata Hardiansyah kepada Korankaltim.com, Sabtu (14/12/2019).
Dia menjelaskan, kekosongan ini mulai terjadi pascapemilu beberapa bulan lalu. Saat itu, pencetakan KTP-el dilakukan jor-joran agar seluruh masyarakat Kukar dapat berpartisipasi pada pemilu. Sebanyak 20 ribu KTP-el dicetak di Disdukcapil Kukar, ditambah lagi 40 ribu KTP-el Kukar dicetak di pusat.
"Jadi Kukar mendapat sekitar 60 ribu pada saat pemilu lalu," ungkapnya.
Kemungkinan, lanjut Hardiansyah, pengadaan blangko di pusat masih dalam proses. Itu cukup membutuhkan waktu lama.
Dia berharap, sudah ada ketersediaan blangko pada awal 2020 mendatang.
"Mudah-mudahan lah 2020 nanti kita lancar semua," pungkasnya.
Penulis: Reza Fahlevi
Editor: M.Huldi
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.