Rabu, 19/02/2020
Rabu, 19/02/2020
Eddy Subandi dan Junaidi Samsudin salam komando seusai menyerahkan data dukungan ke KPU, Rabu (19/2/2020) (Foto: Reza Fahlevi/Korankaltim.com)
Rabu, 19/02/2020
Eddy Subandi dan Junaidi Samsudin salam komando seusai menyerahkan data dukungan ke KPU, Rabu (19/2/2020) (Foto: Reza Fahlevi/Korankaltim.com)
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Bakal pasangan calon Eddy Subandi-Junaidi Samsudin menyerahkan data persyaratan dukungan minimal ke KPU Kukar pada Rabu (19/2/2020) siang tadi.
Eddy Subandi diantarkan pendukungnya kurang lebih 50 orang. Mantan Sekkab Kukar era Bupati Syaukani HR, yang akrab disapa Bandi ini bersyukur timnya sudah berhasil mengumpulkan KTP-el sebagai persyaratan dukungan sebanyak 44.777 ribu.
"Yang terbanyak itu seperti Tenggarong sendiri, Tenggarong Seberang dan wilayah Pesisir," klaim Bandi.
Setelah ini dia bersama dengan pasangannya yang merupakan mantan ketua KPU itu akan secara konsisten mensosialisasikan Pilkada 2020, terutama untuk pemenangan dirinya dengan menampilkan program-program yang menjadi andalan.
Dengan penyerahan dukungan ini Bandi mengaku tidak hawatir jika syarat dukungannya tidak sah dan harus mengganti dua kali lipat dari jumlah yang tidak sah. "Kita masih punya persiapan KTP juga sebenarnya. Ya cukup banyak lah cadangannya," pungkasnya (*)
Penulis: Reza Fahlevi
Editor: Aspian Nur
Eddy Subandi dan Junaidi Samsudin salam komando seusai menyerahkan data dukungan ke KPU, Rabu (19/2/2020) (Foto: Reza Fahlevi/Korankaltim.com)
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Bakal pasangan calon Eddy Subandi-Junaidi Samsudin menyerahkan data persyaratan dukungan minimal ke KPU Kukar pada Rabu (19/2/2020) siang tadi.
Eddy Subandi diantarkan pendukungnya kurang lebih 50 orang. Mantan Sekkab Kukar era Bupati Syaukani HR, yang akrab disapa Bandi ini bersyukur timnya sudah berhasil mengumpulkan KTP-el sebagai persyaratan dukungan sebanyak 44.777 ribu.
"Yang terbanyak itu seperti Tenggarong sendiri, Tenggarong Seberang dan wilayah Pesisir," klaim Bandi.
Setelah ini dia bersama dengan pasangannya yang merupakan mantan ketua KPU itu akan secara konsisten mensosialisasikan Pilkada 2020, terutama untuk pemenangan dirinya dengan menampilkan program-program yang menjadi andalan.
Dengan penyerahan dukungan ini Bandi mengaku tidak hawatir jika syarat dukungannya tidak sah dan harus mengganti dua kali lipat dari jumlah yang tidak sah. "Kita masih punya persiapan KTP juga sebenarnya. Ya cukup banyak lah cadangannya," pungkasnya (*)
Penulis: Reza Fahlevi
Editor: Aspian Nur
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.