Rabu, 19/02/2020
Rabu, 19/02/2020
Sekretaris Aspremix Samarinda, Muhammad Yusuf
Rabu, 19/02/2020
Sekretaris Aspremix Samarinda, Muhammad Yusuf
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Dinas Perhubungan (Dishub) kembali mengadakan pertemuan dengan sejumlah pihak terkait Jalan Otto Iskandar Dinata (Otista) pada Rabu (19/2/2020). Turut hadir sejumlah pengusaha dalam agenda tersebut.
Salah satunya Sekretaris Asosiasi Pengusaha Ready Mix (Aspremix) Samarinda, Muhammad Yusuf yang menyebut pihaknya mendukung aturan terkait pembatasan waktu operasional bagi kendaraan berdimensi besar.
"Asal alasannya jelas, kami pasti mendukung. Walaupun kendaraan-kendaraan kami rutin melakukan Uji KIR," kata Yusuf saat diwawancarai koranKaltim.Com.
Sementara itu terkait surat protes yang diajukan PT Paula Jaya, Yusuf enggan berkomentar banyak. Menurutnya, keberatan yang disampaikan PT Paula Jaya merupakan hak dan urusan personal antara perusahaan dengan Pemkot Samarinda.
Ia pun belum bisa mengonfirmasi apakah perusahaan tersebut masih tergabung atau tidak dalam Aspremix. "Saya cek lagi nanti. Dulu iya (tergabung), sekarang belum tahu lagi," lanjutnya.
Meski begitu ia tak menampik pembatasan waktu kendaraan memberikan dampak bagi usaha yang mereka jalankan. Kendati sejauh ini pihaknya menilai alasan Pemkot Samarinda sudah cukup masuk akal dikarenakan kondisi dilapangan memang mengharuskan demikian.\
Penulis: Permata S. Rahayu
Editor : Hendra
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.