Senin, 24/09/2018
Isu Pasutri Makan Daging Kucing, Bohong!
Senin, 24/09/2018
Pasutri yang di duga makan daging kucing yang diamankan di Dinas Sosial
Berita Terkait
Berita Pilihan
Isu Pasutri Makan Daging Kucing, Bohong!
Senin, 24/09/2018
Pasutri yang di duga makan daging kucing yang diamankan di Dinas Sosial
KORANKALTIM.COM,SAMARINDA –Pasangan suami istri berusia lanjut, Abdul Rahman dan Maisah, menjadi buah bibir di Samarinda. Pasalnya, mereka disebut-sebut makan daging kucing untuk menutup rasa lapar yang diderita.
Pada kenyataannya, itu hanyalah berita bohong seperti pengakuan keduanya kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang menangkap mereka untuk mencari kebenaran isu tersebut dan diamankan di Dinas Sosial Samarinda. "Kami kaget, itu berita tidak benar ngga ada niat kami mau memakan kucing," tegas Abdul Rahman.
Abdul Rahman menceritakan kronologis kejadian tersebut bermula saat sang istri hendak memandikan kucing namun, tiba - tiba saja kucing loncat - loncat dan meninggal dunia. Dengan niat baik mereka berdua hendak menguburkan kucing itu.
Setelahnya ada warga yang melihat tulang yang berserakan di dekat mereka tinggal dan disebut tulang kucing yang sudah mati tadi. “Itu tulang ayam yang berasal dari nasi bungkus pemberian masyarakat kepada kami. Karena melihat tulang itu kami dilaporkan ke Satpol PP,” sebut Abdul Rahman lagi. (*)
Penulis : Santi
Editor: Aspian Nur
Isu Pasutri Makan Daging Kucing, Bohong!
Pasutri yang di duga makan daging kucing yang diamankan di Dinas Sosial
KORANKALTIM.COM,SAMARINDA –Pasangan suami istri berusia lanjut, Abdul Rahman dan Maisah, menjadi buah bibir di Samarinda. Pasalnya, mereka disebut-sebut makan daging kucing untuk menutup rasa lapar yang diderita.
Pada kenyataannya, itu hanyalah berita bohong seperti pengakuan keduanya kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang menangkap mereka untuk mencari kebenaran isu tersebut dan diamankan di Dinas Sosial Samarinda. "Kami kaget, itu berita tidak benar ngga ada niat kami mau memakan kucing," tegas Abdul Rahman.
Abdul Rahman menceritakan kronologis kejadian tersebut bermula saat sang istri hendak memandikan kucing namun, tiba - tiba saja kucing loncat - loncat dan meninggal dunia. Dengan niat baik mereka berdua hendak menguburkan kucing itu.
Setelahnya ada warga yang melihat tulang yang berserakan di dekat mereka tinggal dan disebut tulang kucing yang sudah mati tadi. “Itu tulang ayam yang berasal dari nasi bungkus pemberian masyarakat kepada kami. Karena melihat tulang itu kami dilaporkan ke Satpol PP,” sebut Abdul Rahman lagi. (*)
Penulis : Santi
Editor: Aspian Nur
Berita Terkait
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.