KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Dipenguhujug tahun pucuk pimpinan tingkat Kodim jajaran Korem 091/ASN kembali dilakukan di Hall Makorem, Jalan Gajah Mada, Rabu (12/12) pukul 08.00 WITA.

Kali ini, Danrem 091/ASN Brigjen TNI Irham Waroihan memimpin serah terima jabatan (sertijab) Dandim 0912/ Kutai Barat Letkol Inf Rudi Setiawan kepada Letkol Inf Anang Sofyan Effendy.

Letkol Inf Rudi Setiawan, sebelumnya menjabat sebagai Dandim 0912/Kubar, menempati jabatan baru sebagai Pabandya-4/Konsos Spaban III/Wanwil Sterad.

 Sedangkan jabatan Dandim 0912/Kutai Barat, diemban oleh Letkol Inf Anang Sofyan Effendy yang sebelumnya menjabat sebagai Pabandyakomsos Sterdam VI/Mulawarman.

Pejabat Sertijab mengambil sumpah jabatan dan penandatanganan Pakta Integritas oleh Danrem. Kemudian dilanjutkan penyerahan jabatan ditandai dengan penyematan tanda pangkat dan tanda jabatan serta penyerahan Tongkat Komando yang dilakukan oleh Komandan Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) dirangkai dengan penandatanganan naskah berita.

Seperti biasanya para pejabat yang melaksanakan serahterima jabatan melasanakan tradisi penciuman Dhuaja Korem 091/ASN  “Praja Menggala Gapura Ning Negara”  yang mengandung arti Berpegang Teguh Dalam Melaksanakan Tugas Negara dan Bangsa Dengan Tidak Meninggalkan Nilai-Nilai Tingkah Laku dan Etika serta Sopan Santun.

Dalam amanatnya, Danrem 091/ASN Brigjen TNI Irham Waroihan menyampaikan pergantian jabatan bagian integral dari dinamika internal Angkatan Darat khususnya Korem 091/Aji Surya Natakesuma untuk kepentingan pembinaan personel yang bersangkutan maupun penyegaran organisasi.

Oleh karena itu, setiap pergantian pejabat harus dipandang sebagai suatu perwujudan meningkatkan kinerja satuan atau akumulasi untuk meningkatkan etos kerja setiap personel yang mengawaki organisasi. Dengan demikian, ke depan tugas fungsi dan peran satuan ini dapat diemban dengan sebaik-baiknya.

Danrem menjelaskan sejumlah tugas menanti Dandim 0912/Kubar yang baru, diantaranya mengawal serta memantau proses hibah lahan yang nantinya bakal dijadikan area latihan militer, selain tugas kewilayahan lainnya.

Apalagi di Kubar ada tempat area latihan yang merupakan bekas lahan milik PT Gunung Bayan, yang diberikan ke Pemerintah.

"Area latihan ini tidak hanya digunakan oleh Kodam saja, akan tetapi dapat digunakan oleh Mabes TNI, dan tahun ini, bahkan Mabes sudah meninjau ke lokasi. Jadi, Dandim baru harus segera beradaptasi," ucapnya.

Penulis : Santi

Editor: Firman Hidayat