Kamis, 01/08/2019
Kamis, 01/08/2019
Puluhan ladies-ladies yang mengenakan gaun seragam, di salah satu tempat karaoke di pantai harapan eks Prakla, Berbas Pantai, Bontang Selatan. ( Foto: ISt)
Kamis, 01/08/2019
Puluhan ladies-ladies yang mengenakan gaun seragam, di salah satu tempat karaoke di pantai harapan eks Prakla, Berbas Pantai, Bontang Selatan. ( Foto: ISt)
KORANKALTIM.COM, BONTANG - Untuk penegakan administrasi kependudukan sekaligus memantau langsung kamar-kamar di pusat karaoke Pantai harapan eks Prakla, Berbas Pantai, Bontang Selatan, masih ada atau tidak Rabu (31/7/2019) malam kemarin sekitar pukul 20.00 WITA Satpol PP bersama tim menggelar sidak ke rumah-rumah karaoke di kawasan tersebut.
Dalam sidak tersebut, ternyata masih banyak kamar-kamar yang disekat-sekat di rumah karaoke. Menurut Rafidah, Kabid Satpol PP, sidak yang mereka lakukan adalah untuk pendataan dan sosialisasi pembongkaran kamar-kamar. “Kami sengaja sidak ini ini untuk penegakan administrasi kependudukan, dan ini rutin dilakukan, selain itu juga untuk sosialisasi bagi warga di pantai harapan, agar tidak ada lagi kamar yang disekat-sekat,” jelas Rafidah.
Dikhawatirkan dengan adanya kamar-kamar tersebut, lanjutnya, rawan terjadi prostitusi. “Kalau memang tempat karaoke ya murni untuk usaha karaoke,. Yang kami dengar selama ini masih ada prostitusi atau lainnya,” ungkap Rafidah lagi.
Terkait kamar-kamar yang ada di seluruh tempat karaoke di Pantai Harapan, dikatakan Rafidah, mereka masih sebatas sosialisasi terkait pembongkaran kamar-kamar tersebut. dan diharapkan, pemilik karaoke bisa membongkar terlebih dahulu, sebelum tim pemerintah melakukan pembongkaran. (*)
Penulis. Cholisoh
Editor: Aspian Nur
Puluhan ladies-ladies yang mengenakan gaun seragam, di salah satu tempat karaoke di pantai harapan eks Prakla, Berbas Pantai, Bontang Selatan. ( Foto: ISt)
KORANKALTIM.COM, BONTANG - Untuk penegakan administrasi kependudukan sekaligus memantau langsung kamar-kamar di pusat karaoke Pantai harapan eks Prakla, Berbas Pantai, Bontang Selatan, masih ada atau tidak Rabu (31/7/2019) malam kemarin sekitar pukul 20.00 WITA Satpol PP bersama tim menggelar sidak ke rumah-rumah karaoke di kawasan tersebut.
Dalam sidak tersebut, ternyata masih banyak kamar-kamar yang disekat-sekat di rumah karaoke. Menurut Rafidah, Kabid Satpol PP, sidak yang mereka lakukan adalah untuk pendataan dan sosialisasi pembongkaran kamar-kamar. “Kami sengaja sidak ini ini untuk penegakan administrasi kependudukan, dan ini rutin dilakukan, selain itu juga untuk sosialisasi bagi warga di pantai harapan, agar tidak ada lagi kamar yang disekat-sekat,” jelas Rafidah.
Dikhawatirkan dengan adanya kamar-kamar tersebut, lanjutnya, rawan terjadi prostitusi. “Kalau memang tempat karaoke ya murni untuk usaha karaoke,. Yang kami dengar selama ini masih ada prostitusi atau lainnya,” ungkap Rafidah lagi.
Terkait kamar-kamar yang ada di seluruh tempat karaoke di Pantai Harapan, dikatakan Rafidah, mereka masih sebatas sosialisasi terkait pembongkaran kamar-kamar tersebut. dan diharapkan, pemilik karaoke bisa membongkar terlebih dahulu, sebelum tim pemerintah melakukan pembongkaran. (*)
Penulis. Cholisoh
Editor: Aspian Nur
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.