Selasa, 15/05/2018
Selasa, 15/05/2018
Brimob berjaga di gereja.
Selasa, 15/05/2018
Brimob berjaga di gereja.
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Pengamanan khusus dilakukan personEl Brimob Polda Kaltim di kawasan rumah ibadah dan pusat keramaian masyarakat pasca aksi teror bom bunuh diri di Surabaya.
Komandan Satuan Brimob Polda Kaltim Kombes Pol Mulyadi mengungkapkan pihaknya menyiapkan unit patroli yang melakukan pemeriksaan khususnya di gereja.
"Terkait perkembangan aksi bom yang di Jawa Timur kita di Kaltim sudah siaga satu kita juga kerahkan patroli ke tempat keramaian, rumah ibadah khusus di gereja kita lakukan sterilisasi TKP kalau ada ancaman bom ini dilakukan untuk mendeteksi awal kemudian kita juga melakukan penggalangan,"ungkapnya.
Dia mengakui Kaltim rentan terjadi aksi serupa, berkaca pada kejadian sebelumnya di mana pernah terjadi aksi teror. Selain itu wilayah Kaltim juga pernah menjadi lokasi persinggahan teroris.
"Kita menyadari bahwa di Kaltim juga banyak paham-paham tersebut yang berkembangan sehingga kita harus antisipasi kita lakukan upaya preventif agar tidak terjadi di tempat kita,"ucapnya.
Terkait pengamanan di gereja, pihaknya sudah melakukan koordinasi kepada pengurus gereja untuk memberi tahu jadwal kegiatan.
"Kita sudah sampaikan ke gereja-gereja untuk mengirim jadwal kegiatan kita akan datang ke sana dan kita punya unit patroli banyak termasuk juga pada ramadan," tandasnya.
Penulis : Yudi Hadi
Editor : Supiansyah
Brimob berjaga di gereja.
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Pengamanan khusus dilakukan personEl Brimob Polda Kaltim di kawasan rumah ibadah dan pusat keramaian masyarakat pasca aksi teror bom bunuh diri di Surabaya.
Komandan Satuan Brimob Polda Kaltim Kombes Pol Mulyadi mengungkapkan pihaknya menyiapkan unit patroli yang melakukan pemeriksaan khususnya di gereja.
"Terkait perkembangan aksi bom yang di Jawa Timur kita di Kaltim sudah siaga satu kita juga kerahkan patroli ke tempat keramaian, rumah ibadah khusus di gereja kita lakukan sterilisasi TKP kalau ada ancaman bom ini dilakukan untuk mendeteksi awal kemudian kita juga melakukan penggalangan,"ungkapnya.
Dia mengakui Kaltim rentan terjadi aksi serupa, berkaca pada kejadian sebelumnya di mana pernah terjadi aksi teror. Selain itu wilayah Kaltim juga pernah menjadi lokasi persinggahan teroris.
"Kita menyadari bahwa di Kaltim juga banyak paham-paham tersebut yang berkembangan sehingga kita harus antisipasi kita lakukan upaya preventif agar tidak terjadi di tempat kita,"ucapnya.
Terkait pengamanan di gereja, pihaknya sudah melakukan koordinasi kepada pengurus gereja untuk memberi tahu jadwal kegiatan.
"Kita sudah sampaikan ke gereja-gereja untuk mengirim jadwal kegiatan kita akan datang ke sana dan kita punya unit patroli banyak termasuk juga pada ramadan," tandasnya.
Penulis : Yudi Hadi
Editor : Supiansyah
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.