Senin, 31/12/2018

Meteran Air Masih Marak Dicuri, Ternyata Memiliki Nilai Ekonomis

Senin, 31/12/2018

DICURI : Meteran air milik pelanggan PDAM yang dirusak paksa oleh pencuri. Kejadian ini marak terjadi dalam tiga tahun terakhir. ( heri / korankaltim)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Meteran Air Masih Marak Dicuri, Ternyata Memiliki Nilai Ekonomis

Senin, 31/12/2018

logo

DICURI : Meteran air milik pelanggan PDAM yang dirusak paksa oleh pencuri. Kejadian ini marak terjadi dalam tiga tahun terakhir. ( heri / korankaltim)

TENGGARONG - Maling water meter kembali beraksi. Beberapa rumah pelanggan PDAM baik di Samarinda maupun di Tenggarong mengalami kecurian oleh aksi maling ini dalam beberapa hari terakhir.

Kasubag Humas PDAM Tirta Mahakam Alfian Nur mengimbau kepada masyarakat khususnya pelanggan PDAM yang berada di kawasan Tenggarong dan sekitarnya untuk meningkatkan kewaspadaan dengan meningkatkan pantauan terkait keberadaan water meter di rumah masing-masing.

“Harus sering-sering dipantau, kalau perlu imbauan dari kami yakni dengan membuatkan kotak pengaman khusus atau di semen sekalian water meternya agar kemungkinan untuk dicuri sangat kecil,” katanya kepada Koran Kaltim kemarin.

Menurut Alfian, alasan kuat maling water meter di penghujung tahun kembali melancarkan aksinya ini lantaran ada nilai ekonomis yang cukup bernilai dari kuningan yang ada di dalam water meter itu. “Kami yakin ada penadah khusus yang membeli hasil curiannya. Karena dalam water meter terdapat material kuningan yang memiliki nilai ekonomis. Kalau mereka jual utuhan pasti tidak berani dan sudah lama kita ketahui pelakunya. Jadi yang sepertinya diincar maling water meter ini memang kuningan yang ada di dalamnya itu, dan menurut kami memang ini ada penadahnya,” sebutnya.

Sementara itu Kepala Cabang Tenggarong PDAM Tirta Mahakam M Kuncung Mandata menegaskan selama tiga tahun terakhir sedikitnya ada hampir 200-an water meter yang dicuri. Ia berharap untuk meminimalisir kejadian serupa, diharapkan dukungan pro aktif warga dengan memberikan keamanan ganda pada water meter di rumahnya masing-masing. 

“Tingkat kesadaran warga kami akui sudah sangat tinggi, tapi ya kalau namanya maling mau gimana lagi, jadi kami mengimbau dan menyarankan agar warga menyemen water meter sehingga untuk kemungkinan dicuri itu sangat susah. Kasihan memang benar water meter kita ganti dari PDAM secara cuma-cuma namun tetap yang merasakan kerugian yang besar tetap warga selaku penerima layanan,” tegasnya. (hei)

Meteran Air Masih Marak Dicuri, Ternyata Memiliki Nilai Ekonomis

Senin, 31/12/2018

DICURI : Meteran air milik pelanggan PDAM yang dirusak paksa oleh pencuri. Kejadian ini marak terjadi dalam tiga tahun terakhir. ( heri / korankaltim)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.