Rabu, 05/09/2018

Jonathan "JoJo" Christie Bangun 50 Hunian Sementara di Lombok

Rabu, 05/09/2018

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia peraih medali emas Asian Games 2018 Jonatan Christie melakukan penghormatan kepada bendera Merah Putih saat upacara penyerahan medali di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8). ANTARA FOTO/INASGOC/Nafielah Mahmudah

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Jonathan "JoJo" Christie Bangun 50 Hunian Sementara di Lombok

Rabu, 05/09/2018

logo

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia peraih medali emas Asian Games 2018 Jonatan Christie melakukan penghormatan kepada bendera Merah Putih saat upacara penyerahan medali di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8). ANTARA FOTO/INASGOC/Nafielah Mahmudah

JAKARTA - Tak hanya berprestasi di Asian Games 2018, Jonatan Christie, punya jiwa solidaritas tinggi. Ia berencana membangun 50 hunian sementara bagi korban gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Jonatan berhak mendapat bonus sebesar Rp1,5 miliar dari pemerintah setelah berhasil merebut emas di sektor tunggal putra Asian Games 2018. Sejumlah bonus tambahan dari sponsor pun segera diterimanya.

Meski tak mau menyebutkan besaran donasi yang akan diberikan, Jojo memang sudah menetapkan kaul untuk menyumbang sebagian rezekinya, jauh sebelum kesuksesannya meraih emas. Kini, Jojo, sapaan karib Jonatan, melakukan penggalangan dana untuk membangun 50 hunian sementara bagi korban gempa Lombok. "Ada donasi yang saya posting di Instagram untuk bantu saya membangun 50 shelter rumah tinggal sementara di lombok, semoga bermanfaat untuk mereka," kata Jojo seperti dilansir cnnindonesia.com pagi tadi.

Jojo sebelumnya juga turut menyumbang kostum yang dikenakannya pada laga final. Kostum miliknya laku dilelang mencapai Rp400 juta. Namun, Jojo tak mau berhenti di situ.  Ia ingin membantu saudara se-Tanah Air di Lombok. Ia berharap penggalangan dana yang dilakukan bisa meringankan beban para korban bencana.

Jojo beserta pebulutangkis lainnya yang tampil di Asian Games 2018 menghadiri undangan Kemenpora RI untuk menerima bonus dengan mendapat buku tabungan baru. Sebelumnya para atlet bulutangkis tak sempat hadir dalam undangan Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, Minggu (2/9) lalu. "Jadi acara [penyerahan bonus] hari ini karena kebetulan timnas bulutangkis tidak berkesempatan hadir di Istana. Dan, hari ini kami akan serahkan kepada mereka, buku tabungan yg menjadi hak mereka. Kami juga akan memberikan secara simbolik kepada pahlawan-pahlawan olahraga Indonesia yang belum meraih medali emas perak dan perunggu karena pemerintah tetap memberikan penghargaan penghormatan seklaigus bonus kepada atlet yang belum berhasil meraih medali," terang Menpora RI Imam Nahrawi.

Imam melanjutkan, para atlet yang tidak meraih mendapatkan uang apresiasi sebesar Rp20 juta per orang. "Pemerintah harus memberikan penghargaan. Kita semua harus menaruh hormat kepada perjuangan mereka para atlet yang sudah berkorban dan berjuang, semua sudah dipertaruhkan," ucap Imam. (*)

Jonathan "JoJo" Christie Bangun 50 Hunian Sementara di Lombok

Rabu, 05/09/2018

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia peraih medali emas Asian Games 2018 Jonatan Christie melakukan penghormatan kepada bendera Merah Putih saat upacara penyerahan medali di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8). ANTARA FOTO/INASGOC/Nafielah Mahmudah

Berita Terkait


Jonathan "JoJo" Christie Bangun 50 Hunian Sementara di Lombok

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia peraih medali emas Asian Games 2018 Jonatan Christie melakukan penghormatan kepada bendera Merah Putih saat upacara penyerahan medali di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8). ANTARA FOTO/INASGOC/Nafielah Mahmudah

JAKARTA - Tak hanya berprestasi di Asian Games 2018, Jonatan Christie, punya jiwa solidaritas tinggi. Ia berencana membangun 50 hunian sementara bagi korban gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Jonatan berhak mendapat bonus sebesar Rp1,5 miliar dari pemerintah setelah berhasil merebut emas di sektor tunggal putra Asian Games 2018. Sejumlah bonus tambahan dari sponsor pun segera diterimanya.

Meski tak mau menyebutkan besaran donasi yang akan diberikan, Jojo memang sudah menetapkan kaul untuk menyumbang sebagian rezekinya, jauh sebelum kesuksesannya meraih emas. Kini, Jojo, sapaan karib Jonatan, melakukan penggalangan dana untuk membangun 50 hunian sementara bagi korban gempa Lombok. "Ada donasi yang saya posting di Instagram untuk bantu saya membangun 50 shelter rumah tinggal sementara di lombok, semoga bermanfaat untuk mereka," kata Jojo seperti dilansir cnnindonesia.com pagi tadi.

Jojo sebelumnya juga turut menyumbang kostum yang dikenakannya pada laga final. Kostum miliknya laku dilelang mencapai Rp400 juta. Namun, Jojo tak mau berhenti di situ.  Ia ingin membantu saudara se-Tanah Air di Lombok. Ia berharap penggalangan dana yang dilakukan bisa meringankan beban para korban bencana.

Jojo beserta pebulutangkis lainnya yang tampil di Asian Games 2018 menghadiri undangan Kemenpora RI untuk menerima bonus dengan mendapat buku tabungan baru. Sebelumnya para atlet bulutangkis tak sempat hadir dalam undangan Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, Minggu (2/9) lalu. "Jadi acara [penyerahan bonus] hari ini karena kebetulan timnas bulutangkis tidak berkesempatan hadir di Istana. Dan, hari ini kami akan serahkan kepada mereka, buku tabungan yg menjadi hak mereka. Kami juga akan memberikan secara simbolik kepada pahlawan-pahlawan olahraga Indonesia yang belum meraih medali emas perak dan perunggu karena pemerintah tetap memberikan penghargaan penghormatan seklaigus bonus kepada atlet yang belum berhasil meraih medali," terang Menpora RI Imam Nahrawi.

Imam melanjutkan, para atlet yang tidak meraih mendapatkan uang apresiasi sebesar Rp20 juta per orang. "Pemerintah harus memberikan penghargaan. Kita semua harus menaruh hormat kepada perjuangan mereka para atlet yang sudah berkorban dan berjuang, semua sudah dipertaruhkan," ucap Imam. (*)

 

Berita Terkait

ASN yang Bekerja di IKN Bakal Diseleksi Ketat

Guru Agama Dipastikan Dapat THR, Kemenag Sudah Distribusikan Anggaran ke Satker

Tradisi Muslim Cham yang Tak Puasa Ramadan dan Salat Lima Waktu Ternyata karena Ini

Tiap Jumat, Murid SD di PPU Ikuti FEF untuk Budayakan Bahasa Inggris dan Tingkatkan SDM Menyambut IKN

Andi Setiadi, Wartawan Setia Kejujuran Berpulang

Warga Desa Binuang Sempat Dengar Suara Dentuman di Hutan Rimba Gunung Batuarit Sebelum Pesawat Hilang

Penerapan KRIS Gantikan Sistem Kelas BPJS Kesehatan Tinggal Tunggu Waktu, Menkes: Kami Harapkan Bulan Ini

BPJS Kesehatan Syarat SKCK Sudah Berlaku di Enam Polda, Termasuk di Kaltim?

Tunjangan Beras PNS Ternyata Segini Besarannya per Bulan

Bakal Didampingi Prabowo, Presiden Jokowi ke Kaltim Besok Resmikan Proyek di Samarinda dan Bontang juga Datangi IKN

Presiden Jokowi Hari Kamis Lusa ke Samarinda dan Bontang, Resmikan Terminal dan Pabrik Bahan Peledak

Malam Ini Nisfu Sya’ban, Ini Amalan-Amalan yang Umat Muslim Sebaiknya Lakukan

Terbanyak Berasal dari Sulawesi Selatan, Malaysia Deportasi 292 PMI Lewat Pelabuhan Tunon Taka Nunukan

SMSI Apresiasi Komitmen Jajarannya Jaga Independensi dan Kedamaian Pemilu 2024

Iuran BPJS Kesehatan Berpotensi Naik pada Juli 2025, Begini Tanggapan Presiden Jokowi

Tahun 2024, Kemarau di Indonesia Tak Sekering 2023, Masyarakat Diminta Waspada Waspada Karhutla

Tahun Ini, BPDAS-MB Sudah Distribusikan Lima Juta Bibit Pohon, Terbanyak di IKN

Abu Vulkanik Tebal Keluar dari Gunung Dukono di Pulau Halmahera Pagi Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.