Rabu, 12/12/2018

Menkeu Bakal Surati Pejabat yang ‘Doyan’ Cari SPJ

Rabu, 12/12/2018

SRI MULYANI

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Menkeu Bakal Surati Pejabat yang ‘Doyan’ Cari SPJ

Rabu, 12/12/2018

logo

SRI MULYANI

JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan akan menyurati pemerintah daerah (Pemda) yang kerap mengunjungi Kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Selain ditujukan kepada Pemda yang sering mondar-mandir ke Kantor Kemenkeu, Ani juga menyiapkan surat serupa untuk seluruh Pemda. 

“Saya rasa itu adalah suatu pembelajaran yang baik dan kita akan coba lakukan semua itu ke Pemda,” kata Sri Mulyani di Hotel Le Meridien, Senin (10/12) lalu. 

Ani mengatakan dirinya akan menjelaskan bahwa komunikasi dengan pihak Kemenkeu bisa dilakukan tanpa harus mengunjungi kantornya di Jakarta. Ia menilai kunjungan tersebut justru tidak efisien lantaran menyedot lebih banyak anggaran. 

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu juga telah menyampaikan laporan dan konsultasi dari pejabat daerah kepada pemerintah pusat sebenarnya bisa dilakukan secara online melalui website maupun teleconference. “Untuk berhubungan dengan Kemenkeu, Pemda tidak harus mengirimkan orang setiap bulan dua kali atau bahkan tiga kali,” ujarnya.

Kendati demikian, Ani memprediksi Pemda yang sering mengunjungi Kemenkeu tersebut belum memahami betul langkah administrasi yang efisien. Ia tidak serta merta menghakimi kunjungan tersebut bersifat negatif. 

Oleh karena itu, lewat surat yang akan disampaikan nantinya kepada Pemda, Ani akan menjelaskan masalah tersebut. “Mungkin selama ini mereka tidak tahu bagaimana berhubungan dengan Kemenkeu. Mereka menganggap kalau tidak datang sendiri tidak akan mendapatkan pelayanan,” katanya.

Sebelumnya, Ani mengeluhkan kebiasaan pejabat daerah yang belum maksimal. Ia menyebut sampai saat ini masih ada pejabat daerah yang kerjanya mondar- mandir dari daerah ke Jakarta, termasuk ke Kementerian Keuangan.

Bahkan berdasarkan informasi yang didapatnya, ada kepala daerah yang mengunjungi kementeriannya sebanyak 46 kali dalam setahun. Pejabat daerah tersebut tidak datang sendiri, tapi berombongan.

Ia curiga, kebisaan kepala daerah dan rombongannya tersebut dilakukan demi mengejar ‘uang saku’. “Saya suspect ternyata supaya dapat SPJ (Surat Pertanggungjawaban) karena 23 persen belanja barangnya adalah belanja jalan-jalan,” lanjutnya.

Sayang, Sri Mulyani tidak menyebut pemerintah daerah mana yang dimaksudnya tersebut. (cnn)

Menkeu Bakal Surati Pejabat yang ‘Doyan’ Cari SPJ

Rabu, 12/12/2018

SRI MULYANI

Berita Terkait


Menkeu Bakal Surati Pejabat yang ‘Doyan’ Cari SPJ

SRI MULYANI

JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan akan menyurati pemerintah daerah (Pemda) yang kerap mengunjungi Kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Selain ditujukan kepada Pemda yang sering mondar-mandir ke Kantor Kemenkeu, Ani juga menyiapkan surat serupa untuk seluruh Pemda. 

“Saya rasa itu adalah suatu pembelajaran yang baik dan kita akan coba lakukan semua itu ke Pemda,” kata Sri Mulyani di Hotel Le Meridien, Senin (10/12) lalu. 

Ani mengatakan dirinya akan menjelaskan bahwa komunikasi dengan pihak Kemenkeu bisa dilakukan tanpa harus mengunjungi kantornya di Jakarta. Ia menilai kunjungan tersebut justru tidak efisien lantaran menyedot lebih banyak anggaran. 

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu juga telah menyampaikan laporan dan konsultasi dari pejabat daerah kepada pemerintah pusat sebenarnya bisa dilakukan secara online melalui website maupun teleconference. “Untuk berhubungan dengan Kemenkeu, Pemda tidak harus mengirimkan orang setiap bulan dua kali atau bahkan tiga kali,” ujarnya.

Kendati demikian, Ani memprediksi Pemda yang sering mengunjungi Kemenkeu tersebut belum memahami betul langkah administrasi yang efisien. Ia tidak serta merta menghakimi kunjungan tersebut bersifat negatif. 

Oleh karena itu, lewat surat yang akan disampaikan nantinya kepada Pemda, Ani akan menjelaskan masalah tersebut. “Mungkin selama ini mereka tidak tahu bagaimana berhubungan dengan Kemenkeu. Mereka menganggap kalau tidak datang sendiri tidak akan mendapatkan pelayanan,” katanya.

Sebelumnya, Ani mengeluhkan kebiasaan pejabat daerah yang belum maksimal. Ia menyebut sampai saat ini masih ada pejabat daerah yang kerjanya mondar- mandir dari daerah ke Jakarta, termasuk ke Kementerian Keuangan.

Bahkan berdasarkan informasi yang didapatnya, ada kepala daerah yang mengunjungi kementeriannya sebanyak 46 kali dalam setahun. Pejabat daerah tersebut tidak datang sendiri, tapi berombongan.

Ia curiga, kebisaan kepala daerah dan rombongannya tersebut dilakukan demi mengejar ‘uang saku’. “Saya suspect ternyata supaya dapat SPJ (Surat Pertanggungjawaban) karena 23 persen belanja barangnya adalah belanja jalan-jalan,” lanjutnya.

Sayang, Sri Mulyani tidak menyebut pemerintah daerah mana yang dimaksudnya tersebut. (cnn)

 

Berita Terkait

ASN yang Bekerja di IKN Bakal Diseleksi Ketat

Guru Agama Dipastikan Dapat THR, Kemenag Sudah Distribusikan Anggaran ke Satker

Tradisi Muslim Cham yang Tak Puasa Ramadan dan Salat Lima Waktu Ternyata karena Ini

Tiap Jumat, Murid SD di PPU Ikuti FEF untuk Budayakan Bahasa Inggris dan Tingkatkan SDM Menyambut IKN

Andi Setiadi, Wartawan Setia Kejujuran Berpulang

Warga Desa Binuang Sempat Dengar Suara Dentuman di Hutan Rimba Gunung Batuarit Sebelum Pesawat Hilang

Penerapan KRIS Gantikan Sistem Kelas BPJS Kesehatan Tinggal Tunggu Waktu, Menkes: Kami Harapkan Bulan Ini

BPJS Kesehatan Syarat SKCK Sudah Berlaku di Enam Polda, Termasuk di Kaltim?

Tunjangan Beras PNS Ternyata Segini Besarannya per Bulan

Bakal Didampingi Prabowo, Presiden Jokowi ke Kaltim Besok Resmikan Proyek di Samarinda dan Bontang juga Datangi IKN

Presiden Jokowi Hari Kamis Lusa ke Samarinda dan Bontang, Resmikan Terminal dan Pabrik Bahan Peledak

Malam Ini Nisfu Sya’ban, Ini Amalan-Amalan yang Umat Muslim Sebaiknya Lakukan

Terbanyak Berasal dari Sulawesi Selatan, Malaysia Deportasi 292 PMI Lewat Pelabuhan Tunon Taka Nunukan

SMSI Apresiasi Komitmen Jajarannya Jaga Independensi dan Kedamaian Pemilu 2024

Iuran BPJS Kesehatan Berpotensi Naik pada Juli 2025, Begini Tanggapan Presiden Jokowi

Tahun 2024, Kemarau di Indonesia Tak Sekering 2023, Masyarakat Diminta Waspada Waspada Karhutla

Tahun Ini, BPDAS-MB Sudah Distribusikan Lima Juta Bibit Pohon, Terbanyak di IKN

Abu Vulkanik Tebal Keluar dari Gunung Dukono di Pulau Halmahera Pagi Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.