KORANKALTIM.COM, PEKANBARU — Kerusuhan terjadi di dalam Rutan Rutan Kelas II Siak Sri Indrapura, Sabtu (11/5/2019) dini hari dan berujung pada pembakaran bangunan.

Kapolda Riau Irjen Widodo Eko Prihastopo mengatakan, sepucuk senjata jenis shotgun milik petugas Rutan Siak hilang pascakericuhan yang terjadi di rutan tersebut.

"Hingga saat ini masih ada 34 warga binaan yang kabur. Kemudian satu pucuk senjata jenis shotgun milik petugas rutan hilang yang diduga ikut dibawa kabur warga binaan," ungkap Widodo, dikutip dari kompas.com.

Widodo mengatakan, untuk menangkap para tahanan yang kabur, telah diterjunkan dua pleton anggota kepolisian dari Satbrimob Polda Riau ke Siak.

Petugas kepolisian juga masih berjaga di lokasi. 

Widodo memastikan tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu. Sejumlah warga binaan, petugas lapas, dan kepolisian mengalami luka. 

Diketahui, kericuhan terjadi di Rutan Kelas II Siak Sri Indrapura, Sabtu dini hari.

Kericuhan diduga dipicu pemukulan seorang tahanan oleh petugas rutan. Kejadian itu memancing amarah narapidana lainnya hingga membakar rutan tersebut.(*)