Senin, 04/06/2018

Gedung DPR jadi Target Bom Terduga Teroris

Senin, 04/06/2018

AMANKAN BARANG BUKTI : Petugas mengamankan sejumlah barang bukti setelah menggeledah gelanggang mahasiswa Fisip UR, Jumat (1/6). (HANDOUT/KOMPAS.COM)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Gedung DPR jadi Target Bom Terduga Teroris

Senin, 04/06/2018

logo

AMANKAN BARANG BUKTI : Petugas mengamankan sejumlah barang bukti setelah menggeledah gelanggang mahasiswa Fisip UR, Jumat (1/6). (HANDOUT/KOMPAS.COM)

PEKANBARU - Tiga orang terduga teroris diamankan dari dalam Kampus Universitas Riau, Sabtu (2/6) sore. Ketiganya inisial Z, K dan B. Mereka sengaja menumpang tidur di mess Mahasiswa Pecinta Alam Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik untuk merakit bom.

“Ada 4 bom yang dirakit oleh terduga teroris inisial Z. Bom itu mereka rencanakan akan diledakkan di kantor DPR RI dan DPRD Riau,” ujar Kapolda Riau Irjen Nandang saat konferensi pers, Sabtu (2/6), dilansir merdeka.com

Saat ditanyakan kenapa target teroris kantor DPR, dan apakah ada kaitannya dengan pengesahaan RUU tentang terorisme, Nandang belum bisa memastikan.

“Wallahualam, nanti kita tanya mereka,” kata Nandang.

Pekan lalu, DPR dan pemerintah sepakat mengesahkan revisi UU Terorisme yang sempat mangkrak selama dua tahun. UU ini diyakini mempermudah Densus 88 menangkap jaringan terorisme.

Sebelumnya diberitakan, Detasemen Khusus 88 Antiteror membawa sejumlah barang dari Kampus Universitas Riau setelah melakukan penggeledahan, Sabtu sore pukul 16.30 Wib. Empat di antaranya adalah bom siap meledak yang dirakit tiga orang terduga teroris.

“Terduga teroris ada 3 orang, barang yang diamankan berupa 4 bom siap ledak. Yang merakit adalah alumni Universitas Riau jurusan pariwisata inisial Z,” ujar Nandang.

Mereka bertiga merupakan alumni Kampus Universitas Riau tahun 2002, 2004, 2005. Mereka inisial Z, B dan K. Inisial B dan K merupakan alumni jurusan Komunikasi dan Administasi Negara Fisip.

“Mereka sengaja menumpang tidur di mess Mapala (Mahasiswa Pecinta Alam) Sakai, dan untuk inisial Z merupakan yang merakit bom di dalam mes kampus itu,” ucap Nandang. (mdk)

Gedung DPR jadi Target Bom Terduga Teroris

Senin, 04/06/2018

AMANKAN BARANG BUKTI : Petugas mengamankan sejumlah barang bukti setelah menggeledah gelanggang mahasiswa Fisip UR, Jumat (1/6). (HANDOUT/KOMPAS.COM)

Berita Terkait


Gedung DPR jadi Target Bom Terduga Teroris

AMANKAN BARANG BUKTI : Petugas mengamankan sejumlah barang bukti setelah menggeledah gelanggang mahasiswa Fisip UR, Jumat (1/6). (HANDOUT/KOMPAS.COM)

PEKANBARU - Tiga orang terduga teroris diamankan dari dalam Kampus Universitas Riau, Sabtu (2/6) sore. Ketiganya inisial Z, K dan B. Mereka sengaja menumpang tidur di mess Mahasiswa Pecinta Alam Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik untuk merakit bom.

“Ada 4 bom yang dirakit oleh terduga teroris inisial Z. Bom itu mereka rencanakan akan diledakkan di kantor DPR RI dan DPRD Riau,” ujar Kapolda Riau Irjen Nandang saat konferensi pers, Sabtu (2/6), dilansir merdeka.com

Saat ditanyakan kenapa target teroris kantor DPR, dan apakah ada kaitannya dengan pengesahaan RUU tentang terorisme, Nandang belum bisa memastikan.

“Wallahualam, nanti kita tanya mereka,” kata Nandang.

Pekan lalu, DPR dan pemerintah sepakat mengesahkan revisi UU Terorisme yang sempat mangkrak selama dua tahun. UU ini diyakini mempermudah Densus 88 menangkap jaringan terorisme.

Sebelumnya diberitakan, Detasemen Khusus 88 Antiteror membawa sejumlah barang dari Kampus Universitas Riau setelah melakukan penggeledahan, Sabtu sore pukul 16.30 Wib. Empat di antaranya adalah bom siap meledak yang dirakit tiga orang terduga teroris.

“Terduga teroris ada 3 orang, barang yang diamankan berupa 4 bom siap ledak. Yang merakit adalah alumni Universitas Riau jurusan pariwisata inisial Z,” ujar Nandang.

Mereka bertiga merupakan alumni Kampus Universitas Riau tahun 2002, 2004, 2005. Mereka inisial Z, B dan K. Inisial B dan K merupakan alumni jurusan Komunikasi dan Administasi Negara Fisip.

“Mereka sengaja menumpang tidur di mess Mapala (Mahasiswa Pecinta Alam) Sakai, dan untuk inisial Z merupakan yang merakit bom di dalam mes kampus itu,” ucap Nandang. (mdk)

 

Berita Terkait

ASN yang Bekerja di IKN Bakal Diseleksi Ketat

Guru Agama Dipastikan Dapat THR, Kemenag Sudah Distribusikan Anggaran ke Satker

Tradisi Muslim Cham yang Tak Puasa Ramadan dan Salat Lima Waktu Ternyata karena Ini

Tiap Jumat, Murid SD di PPU Ikuti FEF untuk Budayakan Bahasa Inggris dan Tingkatkan SDM Menyambut IKN

Andi Setiadi, Wartawan Setia Kejujuran Berpulang

Warga Desa Binuang Sempat Dengar Suara Dentuman di Hutan Rimba Gunung Batuarit Sebelum Pesawat Hilang

Penerapan KRIS Gantikan Sistem Kelas BPJS Kesehatan Tinggal Tunggu Waktu, Menkes: Kami Harapkan Bulan Ini

BPJS Kesehatan Syarat SKCK Sudah Berlaku di Enam Polda, Termasuk di Kaltim?

Tunjangan Beras PNS Ternyata Segini Besarannya per Bulan

Bakal Didampingi Prabowo, Presiden Jokowi ke Kaltim Besok Resmikan Proyek di Samarinda dan Bontang juga Datangi IKN

Presiden Jokowi Hari Kamis Lusa ke Samarinda dan Bontang, Resmikan Terminal dan Pabrik Bahan Peledak

Malam Ini Nisfu Sya’ban, Ini Amalan-Amalan yang Umat Muslim Sebaiknya Lakukan

Terbanyak Berasal dari Sulawesi Selatan, Malaysia Deportasi 292 PMI Lewat Pelabuhan Tunon Taka Nunukan

SMSI Apresiasi Komitmen Jajarannya Jaga Independensi dan Kedamaian Pemilu 2024

Iuran BPJS Kesehatan Berpotensi Naik pada Juli 2025, Begini Tanggapan Presiden Jokowi

Tahun 2024, Kemarau di Indonesia Tak Sekering 2023, Masyarakat Diminta Waspada Waspada Karhutla

Tahun Ini, BPDAS-MB Sudah Distribusikan Lima Juta Bibit Pohon, Terbanyak di IKN

Abu Vulkanik Tebal Keluar dari Gunung Dukono di Pulau Halmahera Pagi Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.