Sabtu, 18/03/2023
Sabtu, 18/03/2023
Ilustrasi ramadan (Foto: Freepik)
Sabtu, 18/03/2023
Ilustrasi ramadan (Foto: Freepik)
Penulis: Rusdianto
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Ramadan tahun 2023 segera tiba. Dan seperti tahun-tahun sebelumnya, bulan suci ini telah menjadi momen yang sangat dinanti-nantikan bagi umat Muslim di seluruh dunia. Selama Ramadan, umat Muslim berpuasa dari fajar hingga matahari terbenam, menghindari makanan, minuman, dan perilaku negatif, serta memperbanyak amal kebaikan.
Namun, tahun 2023 ini Pandemi Covid-19 sudah relatif turun. Artinya, bakal ada hal-hal yang berbeda jika dibandingkan dengan ramadan di tahun-tahun sebelumnya. Misalnya, tren selama Ramadan tahun 2020 hingga 2021. Sejatinya, terus berubah dan berkembang. Tapi, Pandemi Covid-19 telah membuat tahun 2020 dan 2021 menjadi begitu berbeda. Berikut adalah beberapa tren selama Ramadan 2021 yang rasanya patut kita ingat.
1. Digitalisasi Puasa
Dalam pandemi Covid-19 yang terus berlangsung, digitalisasi telah menjadi hal yang sangat penting untuk memfasilitasi komunikasi dan koneksi antara orang-orang. Selama Ramadan 2021, tren digitalisasi mencakup banyak hal, dari penggunaan aplikasi untuk berinteraksi dengan teman dan keluarga yang jauh, hingga memesan makanan melalui aplikasi pengiriman makanan.
2. Meningkatnya Konsumsi Makanan
Meskipun puasa seharusnya mengurangi konsumsi makanan dan minuman selama Ramadan, tren pada tahun ini menunjukkan peningkatan konsumsi makanan dan minuman selama waktu berbuka dan sahur. Hal ini disebabkan oleh ketersediaan makanan yang lebih melimpah dan harga yang terjangkau.
3. Meningkatnya Belanja Online
Selama Ramadan, belanja online semakin populer, terutama untuk membeli pakaian dan perlengkapan khusus untuk merayakan Idul Fitri. Hal ini disebabkan oleh pandemi Covid-19, yang telah membuat banyak orang beralih ke belanja online untuk menghindari kerumunan dan meminimalkan risiko penularan.
4. Aktivitas Religius Onlin
Banyak orang yang mengikuti aktivitas religius online selama Ramadan, seperti ceramah, kajian, dan tadarus Quran. Hal ini disebabkan oleh adanya pembatasan sosial dan ketidakmampuan untuk berkumpul secara fisik di tempat ibadah.
5. Peningkatan Kegiatan Sosial Online
Meskipun interaksi sosial langsung terbatas selama Ramadan 2021, banyak orang mengadakan kegiatan sosial online untuk tetap terhubung dengan keluarga dan teman-teman. Ini termasuk bermain game, mengadakan acara virtual, dan membagikan resep masakan Ramadan.
Dalam kesimpulannya, Ramadan 2021 membawa banyak perubahan dan tantangan, namun banyak pula inovasi yang terjadi selama bulan suci ini. Meskipun pandemi Covid-19 sempat membuat beberapa kepayahan, namun kita dapat melihat bahwa banyak orang masih menemukan cara untuk tetap bersatu dan berbagi kebaikan selama Ramadan.
Editor: Rusdianto
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.