Minggu, 18/08/2019

Keren, Pengibaran Merah Putih di Dasar Laut Cetak Rekor Dunia

Minggu, 18/08/2019

Pengibaran bendera Merah Putih di dasar Teluk Manado membuat WASI mencetak rekor dunia pada tahun ini. (Istimewa/KoranKaltim.Com)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Keren, Pengibaran Merah Putih di Dasar Laut Cetak Rekor Dunia

Minggu, 18/08/2019

logo

Pengibaran bendera Merah Putih di dasar Teluk Manado membuat WASI mencetak rekor dunia pada tahun ini. (Istimewa/KoranKaltim.Com)

KORANKALTIM.COM, JAKARTA - Wanita Selam Indonesia (WASI) menginisiasi pengibaran bendera Merah Putih seluas 1.014 meter persegi di dasar Teluk Manado. Tepatnya di kawasan Megamas.

Pengibaran bendera tersebut tercatat sebagai rekor baru dunia versi Guinness World Records. Pemecahan rekor tersebut terjadi pada 1 sampai 3 Agustus 2019.

Ketua WASI Tri Tito Karnavian mengatakan, pemecahan rekor tersebut sebagai hadiah ulang tahun ke 74 Kemerdekaan RI dari WASI.

“Semoga akan ada banyak kontribusi lain yang akan WASI lakukan untuk Indonesia ke depan. Kami berharap semua orang mau melakukan yang terbaik bagi bangsanya,” katanya, Sabtu kemarin (17/8/2019).

Perlu waktu satu tahun untuk WASI dalam mencetak rekor tersebut. Termasuk untuk membuat bendera raksasa yang dikerjakan perajin lokal asal Bitung.

Semula WASI hanya akan mengibarkan bendera seluas 500 meter persegi seperti pemecahan rekor MURI 2018 lalu. "Namun ada masukan dari Guinness World Records, bahwa pengibaran bendera harus sesuai standar yang berlaku di Indonesia," lanjutnya.

Sehingga berdasarkan aturan tersebut, maka dibuat bendera berukuran 26 x 39 meter dan kemudian mengibarkan bendera dengan ukuran 1.014 meter persegi di Teluk Manado.

Untuk diketahui, berdasarkan Undang-Undang 24 Tahun 2009, bendera yang harus dipenuhi adalah bentuk segi empat dengan ukuran lebar dua pertiga dari ukuran panjang.

Ketika disinggung soal motivasi memecahkan rekor tersebut, Tri mengungkapkan, Indonesia memiliki banyak potensi pariwisata laut yang indah. Objek wisata itu membentang dari Sabang sampai Merauke. Sehingga WASI ingin semua itu dikenal oleh dunia luar.

Untuk diketahui, WASI adalah organisasi selam di Indonesia yang didirikan sejak tahun 2018. Meskipun usianya masih terbilang muda, namun organisasi ini telah berhasil memecahkan 1 rekor nasional versi MURI pada tahun 2018 dan 3 rekor dunia versi Guinness World Records pada tahun 2019 ini. (*)

Penulis : */Olis

Editor : Hendra

Keren, Pengibaran Merah Putih di Dasar Laut Cetak Rekor Dunia

Minggu, 18/08/2019

Pengibaran bendera Merah Putih di dasar Teluk Manado membuat WASI mencetak rekor dunia pada tahun ini. (Istimewa/KoranKaltim.Com)

Berita Terkait


Keren, Pengibaran Merah Putih di Dasar Laut Cetak Rekor Dunia

Pengibaran bendera Merah Putih di dasar Teluk Manado membuat WASI mencetak rekor dunia pada tahun ini. (Istimewa/KoranKaltim.Com)

KORANKALTIM.COM, JAKARTA - Wanita Selam Indonesia (WASI) menginisiasi pengibaran bendera Merah Putih seluas 1.014 meter persegi di dasar Teluk Manado. Tepatnya di kawasan Megamas.

Pengibaran bendera tersebut tercatat sebagai rekor baru dunia versi Guinness World Records. Pemecahan rekor tersebut terjadi pada 1 sampai 3 Agustus 2019.

Ketua WASI Tri Tito Karnavian mengatakan, pemecahan rekor tersebut sebagai hadiah ulang tahun ke 74 Kemerdekaan RI dari WASI.

“Semoga akan ada banyak kontribusi lain yang akan WASI lakukan untuk Indonesia ke depan. Kami berharap semua orang mau melakukan yang terbaik bagi bangsanya,” katanya, Sabtu kemarin (17/8/2019).

Perlu waktu satu tahun untuk WASI dalam mencetak rekor tersebut. Termasuk untuk membuat bendera raksasa yang dikerjakan perajin lokal asal Bitung.

Semula WASI hanya akan mengibarkan bendera seluas 500 meter persegi seperti pemecahan rekor MURI 2018 lalu. "Namun ada masukan dari Guinness World Records, bahwa pengibaran bendera harus sesuai standar yang berlaku di Indonesia," lanjutnya.

Sehingga berdasarkan aturan tersebut, maka dibuat bendera berukuran 26 x 39 meter dan kemudian mengibarkan bendera dengan ukuran 1.014 meter persegi di Teluk Manado.

Untuk diketahui, berdasarkan Undang-Undang 24 Tahun 2009, bendera yang harus dipenuhi adalah bentuk segi empat dengan ukuran lebar dua pertiga dari ukuran panjang.

Ketika disinggung soal motivasi memecahkan rekor tersebut, Tri mengungkapkan, Indonesia memiliki banyak potensi pariwisata laut yang indah. Objek wisata itu membentang dari Sabang sampai Merauke. Sehingga WASI ingin semua itu dikenal oleh dunia luar.

Untuk diketahui, WASI adalah organisasi selam di Indonesia yang didirikan sejak tahun 2018. Meskipun usianya masih terbilang muda, namun organisasi ini telah berhasil memecahkan 1 rekor nasional versi MURI pada tahun 2018 dan 3 rekor dunia versi Guinness World Records pada tahun 2019 ini. (*)

Penulis : */Olis

Editor : Hendra

 

Berita Terkait

ASN yang Bekerja di IKN Bakal Diseleksi Ketat

Guru Agama Dipastikan Dapat THR, Kemenag Sudah Distribusikan Anggaran ke Satker

Tradisi Muslim Cham yang Tak Puasa Ramadan dan Salat Lima Waktu Ternyata karena Ini

Tiap Jumat, Murid SD di PPU Ikuti FEF untuk Budayakan Bahasa Inggris dan Tingkatkan SDM Menyambut IKN

Andi Setiadi, Wartawan Setia Kejujuran Berpulang

Warga Desa Binuang Sempat Dengar Suara Dentuman di Hutan Rimba Gunung Batuarit Sebelum Pesawat Hilang

Penerapan KRIS Gantikan Sistem Kelas BPJS Kesehatan Tinggal Tunggu Waktu, Menkes: Kami Harapkan Bulan Ini

BPJS Kesehatan Syarat SKCK Sudah Berlaku di Enam Polda, Termasuk di Kaltim?

Tunjangan Beras PNS Ternyata Segini Besarannya per Bulan

Bakal Didampingi Prabowo, Presiden Jokowi ke Kaltim Besok Resmikan Proyek di Samarinda dan Bontang juga Datangi IKN

Presiden Jokowi Hari Kamis Lusa ke Samarinda dan Bontang, Resmikan Terminal dan Pabrik Bahan Peledak

Malam Ini Nisfu Sya’ban, Ini Amalan-Amalan yang Umat Muslim Sebaiknya Lakukan

Terbanyak Berasal dari Sulawesi Selatan, Malaysia Deportasi 292 PMI Lewat Pelabuhan Tunon Taka Nunukan

SMSI Apresiasi Komitmen Jajarannya Jaga Independensi dan Kedamaian Pemilu 2024

Iuran BPJS Kesehatan Berpotensi Naik pada Juli 2025, Begini Tanggapan Presiden Jokowi

Tahun 2024, Kemarau di Indonesia Tak Sekering 2023, Masyarakat Diminta Waspada Waspada Karhutla

Tahun Ini, BPDAS-MB Sudah Distribusikan Lima Juta Bibit Pohon, Terbanyak di IKN

Abu Vulkanik Tebal Keluar dari Gunung Dukono di Pulau Halmahera Pagi Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.