Selasa, 19/05/2020

Sebanyak 380 Ribu Peserta Program Kartu Prakerja Belum Dapat Insentif Rp600 Ribu

Selasa, 19/05/2020

Ilustrasi prakerja ( Foto: DetikFinance)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Sebanyak 380 Ribu Peserta Program Kartu Prakerja Belum Dapat Insentif Rp600 Ribu

Selasa, 19/05/2020

logo

Ilustrasi prakerja ( Foto: DetikFinance)

KORANKALTIM.COM, Jakarta-- Sebanyak 380 ribu peserta Program Kartu Prakerja belum mendapat insentif Rp600 ribu yang dijanjikan pemerintah. 

Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari menyebut, mereka adalah penerima manfaat dari gelombang 1, 2 dan 3 yang totalnya mencapai sekitar 680 ribu orang.

"Dari jumlah penerima manfaat 680 ribu orang ini, yang telah menerima insentif pasca pelatihan Rp600 per bulan itu ada 300 ribu orang lebih," ujar Denni dikutip dari CNNIndonesia.com, Selasa (19/5).

Denni mengatakan mereka yang belum mendapatkan insentif pasca pelatihan harus terlebih dahulu menyelesaikan minimal satu paket pelatihan. Sebab, sebelumnya mereka telah ditransfer sebesar Rp3,55 juta ke virtual akun masing-masing untuk membeli paket tersebut.

"Mereka harus selesai setidaknya satu pelatihan dan sudah memberikan ulasan atau rating pada pelatihan tersebut dan kemudian kami sudah dilaporkan oleh digital platform bahwa peserta telah menerima sertifikat tanda pelatihan tersebut," imbuh Denni.

Meski banyak peserta yang belum menerima insentif, Denni mengatakan jumlah pelatihan yang dibeli para penerima manfaat Kartu Prakerin mencapai ribuan jenis. Program pelatihan tersebut disediakan oleh 228 lembaga pelatihan di 8 digital platform yang bekerjasama dengan program kartu Pra Kerja. 

"Jenis pelatihan yang tersedia itu kami buka beragam seperti menu kalau kita prasmanan. Karena kami melayani banyak sekali peserta dari Sabang sampai Merauke, tugas kami adalah menyediakan menu selengkap-lengkapnya," pungkas Denni.(*)

Sebanyak 380 Ribu Peserta Program Kartu Prakerja Belum Dapat Insentif Rp600 Ribu

Selasa, 19/05/2020

Ilustrasi prakerja ( Foto: DetikFinance)

Berita Terkait


Sebanyak 380 Ribu Peserta Program Kartu Prakerja Belum Dapat Insentif Rp600 Ribu

Ilustrasi prakerja ( Foto: DetikFinance)

KORANKALTIM.COM, Jakarta-- Sebanyak 380 ribu peserta Program Kartu Prakerja belum mendapat insentif Rp600 ribu yang dijanjikan pemerintah. 

Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari menyebut, mereka adalah penerima manfaat dari gelombang 1, 2 dan 3 yang totalnya mencapai sekitar 680 ribu orang.

"Dari jumlah penerima manfaat 680 ribu orang ini, yang telah menerima insentif pasca pelatihan Rp600 per bulan itu ada 300 ribu orang lebih," ujar Denni dikutip dari CNNIndonesia.com, Selasa (19/5).

Denni mengatakan mereka yang belum mendapatkan insentif pasca pelatihan harus terlebih dahulu menyelesaikan minimal satu paket pelatihan. Sebab, sebelumnya mereka telah ditransfer sebesar Rp3,55 juta ke virtual akun masing-masing untuk membeli paket tersebut.

"Mereka harus selesai setidaknya satu pelatihan dan sudah memberikan ulasan atau rating pada pelatihan tersebut dan kemudian kami sudah dilaporkan oleh digital platform bahwa peserta telah menerima sertifikat tanda pelatihan tersebut," imbuh Denni.

Meski banyak peserta yang belum menerima insentif, Denni mengatakan jumlah pelatihan yang dibeli para penerima manfaat Kartu Prakerin mencapai ribuan jenis. Program pelatihan tersebut disediakan oleh 228 lembaga pelatihan di 8 digital platform yang bekerjasama dengan program kartu Pra Kerja. 

"Jenis pelatihan yang tersedia itu kami buka beragam seperti menu kalau kita prasmanan. Karena kami melayani banyak sekali peserta dari Sabang sampai Merauke, tugas kami adalah menyediakan menu selengkap-lengkapnya," pungkas Denni.(*)

 

Berita Terkait

ASN yang Bekerja di IKN Bakal Diseleksi Ketat

Guru Agama Dipastikan Dapat THR, Kemenag Sudah Distribusikan Anggaran ke Satker

Tradisi Muslim Cham yang Tak Puasa Ramadan dan Salat Lima Waktu Ternyata karena Ini

Tiap Jumat, Murid SD di PPU Ikuti FEF untuk Budayakan Bahasa Inggris dan Tingkatkan SDM Menyambut IKN

Andi Setiadi, Wartawan Setia Kejujuran Berpulang

Warga Desa Binuang Sempat Dengar Suara Dentuman di Hutan Rimba Gunung Batuarit Sebelum Pesawat Hilang

Penerapan KRIS Gantikan Sistem Kelas BPJS Kesehatan Tinggal Tunggu Waktu, Menkes: Kami Harapkan Bulan Ini

BPJS Kesehatan Syarat SKCK Sudah Berlaku di Enam Polda, Termasuk di Kaltim?

Tunjangan Beras PNS Ternyata Segini Besarannya per Bulan

Bakal Didampingi Prabowo, Presiden Jokowi ke Kaltim Besok Resmikan Proyek di Samarinda dan Bontang juga Datangi IKN

Presiden Jokowi Hari Kamis Lusa ke Samarinda dan Bontang, Resmikan Terminal dan Pabrik Bahan Peledak

Malam Ini Nisfu Sya’ban, Ini Amalan-Amalan yang Umat Muslim Sebaiknya Lakukan

Terbanyak Berasal dari Sulawesi Selatan, Malaysia Deportasi 292 PMI Lewat Pelabuhan Tunon Taka Nunukan

SMSI Apresiasi Komitmen Jajarannya Jaga Independensi dan Kedamaian Pemilu 2024

Iuran BPJS Kesehatan Berpotensi Naik pada Juli 2025, Begini Tanggapan Presiden Jokowi

Tahun 2024, Kemarau di Indonesia Tak Sekering 2023, Masyarakat Diminta Waspada Waspada Karhutla

Tahun Ini, BPDAS-MB Sudah Distribusikan Lima Juta Bibit Pohon, Terbanyak di IKN

Abu Vulkanik Tebal Keluar dari Gunung Dukono di Pulau Halmahera Pagi Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.